CAHAYABORNEO.COM, PENAJAM – Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) RI memberikan lampu hijau terhadap pemembangun balai latihan kerja (BLK) di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Pembangunan BLK di Kabupaten PPU ini merupakan upaya pemerintah dalam menghadapi perpindahan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang terletak di Kecamatan Sepaku dalam rangka meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM).
Bupati Hamdam menyatakan pihaknya saat ini tengah menyiapkan penetpan lokasi (penlok) untuk pembangunan BLK, adapun luasan lahan untuk pembangunan BLK membutuhkan sekitar lima hektare untuk tahap awal.
“Luas lahan yang dibutuhkan ditahap awal ini ada lima hektar, saat ini kita lagi siapakan penlok-nya dan diusulkan penlok-nya, dan kita segera buatkan naskah hibahnya,” ucap Hamdam, Jumat (31/3/2023).
Diungkapkan Hamdam, rencannaya pembangunan BLK akan dibangun di wilayah Kelurahan Nipah-Nipah, Kecamatan Penajam.
“Lokasinya di dekat pemerintah daerah Penajam Paser Utara,” ucapnya.
Dikatakan Hamdam, pemda akan menghibahkan lahan seluas lima hektar tersebut kepada Kemenaker untuk pembangunan BLK tersebut.
”Kita hibahkan lahannya, Kemenaker yang bangun BLK-nya,” tuturnya.
Hamdam menyebut, Kemenaker tidak hanya akan membangun Gedung BLK di satu lokasi saja, namun, rencananya BLK juga akan dibangun di Kecamatan Babulu.
“Ada juga di Kecamatan Babulu, rencananya kita ada dua tempat. Tapi sepertinya yang prioritas di Penajam dulu,” sebutnya.
Orang nomor satu di Kabupaten PPU menyebut dua BLK tersebut nantinya akan memberikan program pelatihan yang berbeda-beda.
“Untuk di Kecamatan Babulu lebih ke Pertanian, sesuai dengan daerahnya, untuk Kecamatan Penajam lebih ke teknis, IT dan konstruksi,” ucapnya.(ADV/CB)
Tim Redaksi CahayaBorneo.com
