Pasar Murah Ramadan Penajam Paser Utara Digelar Mulai 10-18 April 2023

Caption: Kepala Dinas KUKM Perindag PPU Saidin | Poto: Tim CahayaBorneo.com

CAHAYABORNEO.COM, PENAJAM – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah, Pemerintah Daerah Penajam Paser Utara (PPU) melalui Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan (KUKM Perindag) PPU akan melaksanakan kegiatan operasi pasar dan pasar murah.

Kegiatan operasi pasar dan operasi pasar bekerjasama dengan Perusahaan Umum (Perum) BULOG, Induk Koperasi Pedagang Pasar (INKOPPAS) dan Bank Indonesia (BI).

Kepala Dinas KUKM Perindag PPU Saidin mengatakan, kegiatan pasar Ramadan dan operasi pasar akan diselenggarakan mulai tanggal 10 April hingga 18 April 2023.

“Pelaksanaannya mulai 10 April hingga 18 April 2023, ada sembilan titik yang tersebar di Kabupaten Penajam Paser Utara,” Ucap Saidin, Kamis (6/4/2023).

Dijelaskan Saidin, untuk Pasar Murah Ramadan akan digelar di lima titik di antaranya adalah di Kelurahan Gunung Seteleng, Penajam pada 10 April 2023, Desa Sidorejo, Penajam pada 11 April 2023,di halaman Kantor Camat Waru pada 2 April 2023, di lapangan sepak bola Babulu pada 13 April 2023, dan lapangan sepak bola Desa Sukaraja, Sepaku pada 14 April 2023).

“Untuk kegiatan Pasar Murah dimulai Kegiatan rencana akan pada pukul 15.00 WITA di lima titik tersebut,” ucap Saidin.

Sementara itu untuk operasi pasar ada empat titik diantara di Halaman Kantor Kelurahan Pejala pada 15 April 2023, Halaman Kantor Desa Bangun Mulya pada 16 April 2023, Halaman Kantor Desa Babulu Laut pada 17 April 2023 dan Halaman Kantor Kelurahan Pemaluan pada 18 April 2023.

Baca Juga :  Peringatan Isra Mi’raj, Pj Bupati PPU Ajak Masyarakat Suburkan Nilai Keteladanan Nabi Muhammad SAW

“Untuk operasi pasar ini dilaksanakan mulai pukul 10,00 wita di masing-masing titik, ” jelasnya.

Saidin menekankan kegiatan operasi pasar dan pasar murah dilaksanakan dalam rangka menekan kenaikan harga bahan pokok dan membantu masyarakat memenuhi kebutuhan menjelang lebaran.

“Biasanya saat mendekati lebaran, harga kebutuhan pokok pasti bergejolak naik, oleh sebab itu pemerintah berupaya menekan hal ini, dengan menggelar pasar murah,” ungkapnya.

Dijelaskan Saidin, untuk pelaksanaan kegiatan tersebut, pihak BI siap memfasilitasi kegiatan dan Perum Bulog akan menyiapkan ketersediaan barang.

Sementara Pemkab PPU sendiri akan menyiapkan lokasi serta fasilitas terkait kebutuhan yang diperlukan.

Saidin menyatakan bahwa pihaknya juga sedang mengupayakan mengajak pelaku UMKM dan Pemilik Ritel untuk berpartisipasi mengisi kegiatan pasar murah tersebut.

“Selain dari BULOG, Kita juga berharap agar toko ritel bisa mengisi kegiatan pasar murah,” harapnya.

Pasar murah akan menyediakan barang-barang kebutuhan pokok masyarakat dengan harga lebih murah. Adapun beberapa komoditas yang telah ditetapkan di antaranya adalah Beras Premium Rp 65,000 per kilogram (kg), Tepung Kita Rp 13,000 per kg, dan Gula Kita Rp 14,500 per kg.

Bukan hanya tiga komoditas tersebu, pada pasar murah nantinya juga akan menyediakan beberapa komoditas lainnya di antaranua telur, bawang dan beberapa produk lainnya.

“Tidak ada ketentuan khusus bagi warga PPU yang ingin melakukan transaksi di pasar murah, Bisa datang langsung ke titik yang sudah kami tetapkan. Namun pembeli akan dibatasi sesuai ketersediaan barang,” ucapnya. (*)

Baca Juga :  ASPEKSINDO Gelar FGD Peduli Kawasan Tanpa Rokok Bersama SKPD Kabupaten PPU

Tim Redaksi CahayaBorneo.com

Post ADS 1
Post ADS 1