Menu

Mode Gelap
Basuki Hadimuljono dan Jess Dutton Bahas Kolaborasi Infrastruktur Berkelanjutan untuk Ibu Kota Nusantara PUPR PPU Terkendala Pembangunan Infrastruktur di Wilayah Dekat IKN Jaga Kelestarian Lingkungan Lewat Penanaman Pohon di KIPP IKN Delegasi Sabah Kunjungi Ibu Kota Nusantara, Eksplorasi Potensi Investasi dan Kerja Sama Otorita IKN Terima Kunjungan Delegasi Pengusaha Rusia, Bahas Peluang Kerja Sama Pembangunan IKN PPU Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan, Dorong Peningkatan Kapasitas

Advertorial

Dinas KUKM Perindag PPU Harap Pusat Akomodir Usulan Pembangunan Dua Pasar

badge-check


					Poto: Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecila Menengah Perindustrian dan Perdagangan (Kukmperindag) Saidin. (DOK. CahayaBorneo.com) Perbesar

Poto: Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecila Menengah Perindustrian dan Perdagangan (Kukmperindag) Saidin. (DOK. CahayaBorneo.com)

PENAJAM – Keberadaan Pasar memegang peran penting dalam menggerakkan perekonomian masyarakat. Pasar berfungsi sebagai tempat jual beli masyarakat dari hulu hingga hilir.

Untuk itu, Pemrintah daerah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terus berupaya memberikan sarana dan prasarana berupa pasar bagi masyarakat setempat.

Hal itu ditunjukkan melalui pengajuan usulan pembangunan dua pasar kepada pemerintah pusat yang dilakukan oleh Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian, dan Perdagangan (KUKM Perindag) Kabupaten PPU.

“Kami optimis permohonan pembangunan pasar bisa di akomodir oleh pemerintah pusat,” kata Kepala Dinas KUKM Perindag PPU Saidin, Kamis (28/9/2023).

Dikatakan Saidin, sejak awal September telah diajukan anggaran pembangunan pasar di Kecamatan Babulu dan Penajam.

“kami usulkan pembangunan pasar ke Kementrian Perdagangan,” kata Saidin.

Usulan pembangunan pasar itu diantaranya adalah pembangunan Pasar Rawal Mulya dan Sotek. Pihaknya berharap usulan itu mendapatkan lampu hijau oleh pemerintah pusat, sehingga realisasi pembangunan pasar dapat dilakukan di tahun depan.

“Mudah-mudahan bisa direalisasikan tahun depan karena di sana kan banyak usulan juga yang antre,” kata dia.

Terlebih, kata Saidin, hadirnya Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kecamatan Sepaku bisa menjadi slah satu perhatian bagi pemerintah pusat untuk memberikan bantuan kepada pemerintah daerah dalam pembangunan pasar.

“Mudah-mudahan bisa di akomodir karena status daerah kita masuk di IKN dan dapat diprioritaskan,” harapnya.

Kedua pasar ini diusulkan pembangunannya ke pemerintah pusat supaya mendapatkan bantuan anggaran pembangunan mengingat kondisi pasar yang ada kini sudah kurang representatif. (ADV/CB)

Tim Redaksi CahayaBorneo.com

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Bupati Mudyat Noor Lepas Kontingen PPU ke PORSENIJAR Kaltim 2025

12 November 2025 - 18:44 WITA

Atlet Hockey PPU Tunjukkan Semangat Juang, Rebut Juara Tiga BK Porprov 2025

12 November 2025 - 16:14 WITA

Cegah Kepanikan di Sekolah: PMI dan IGTKI PPU Gelar Pelatihan Pertolongan Pertama untuk Guru TK

12 November 2025 - 16:05 WITA

Rayakan HUT ke-75, Polairud Polres PPU Ajak Masyarakat Donor Darah Bersama

12 November 2025 - 13:50 WITA

Kapolres PPU Ajak Anggota Jadi Bhayangkara Sejati, Layani Masyarakat dengan Hati

12 November 2025 - 13:45 WITA

Trending di PENAJAM PASER UTARA