11 Incumbent Kades Tumbang, DPMD PPU: Pelaksanaan Pilkades Serentak 2023 Berjalan Lancar

Foto: DPMD Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) memantau jalanya pelaksanaan Pilkades Serentak 2023 di Kecamatan Sepaku. (DOK. Istimewa)

PENAJAM – Pelaksanaan pemilihan kepala desa (pilkades) serentak yang digelar pada 29 Oktober 2023 di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Kalimantan Timur (Kaltim) berjalan aman, lancar dan kondusif.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa DPMD Kabupaten PPU Pang Irawan melalui Kepala Bidang Pemerintahan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten PPU Basri menyatakan pelaksanaan pilkades di 14 desa yang tersebar di empat kecamatan berjalan lancar dan kondusif.

“Kami dari DPMD turut memantau di 61 TPS (Tempat Pemungutan Suara) yang tersebar di 14 desa, alhamdulillah pelaksanaan pilkades serentak lancar dan kondusif,” ucap Basri, Minggu (29/10/2023).

Basri menyatakan, pihaknya melakukan pemantauan di 61 TPS yang tersebar di 14 desa yang mengikuti pilkades. Pemungutan suara dilaksanakan mulai pukul 07.00 wita dan berakhir pukul 13.00 wita.

Ia mengungkapkan dari 14 desa yang mengikuti pesta demokrasi, 11 diantaranya merupakan incumbent atau pertahana. Dari data yang dihimpun oleh DPMD Kabupaten PPU menyatakan bahwa 11 incumbent dinyatakan tumbang atau gagal menjabat lagi sebagai kepala desa.

“Semua incumbent yang ikut pemilihan kepala desa tumbang,” ungkap Basri.

Adapun 11 incumbent atau kepala desa yang tumbang pada pesta demokrasi itu diantaranya adalah Desa Gunung Mulia yakni Oddang dengan perolehan 618 suara, Gunung Intan Ismail Hasan dengan perolehan 513 suara, Labangka Barat Joko Sadyono dengan perolehan 29 suara, Labangka Subhan dengan perolehan 835 suara.

Baca Juga :  Kendalikan Inflasi Daerah, Dinas KUKM Perindag PPU Adakan Operasi Pasar Murah
Foto: DPMD Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) memantau jalanya pelaksanaan Pilkades Serentak 2023. (DOK. Istimewa)

Kemudian Desa Bangun Mulya Sudono dengan perolehan 853 suara, Sidorejo Muhaji dengan perolehan 450 suara, Telemow Wakid Santoso dengan perolehan 586 suara, Bumi Harapan Kastiyar dengan perolehan 346 suara, Karang Jinawi Suprapto dengan perolehan 345 suara, Sukomulyo Samin dengan perolehan 437 suara, dan Semoi Dua Hadi Muntoro dengan perolehan 796 suara.

Kemudian 11 desa itu yang memenangkan pilkades diantaranya Desa Gunung Mulia yakni Nur Jakem dengan perolehan 929 suara, Gunung Intan Muhtar dengan perolehan 1.026 suara, Labangka Barat Sarijan dengan perolehan 957 suara, Labangka Nasaruddin  dengan perolehan 1.042 suara.

Kemudian Desa Bangun Mulya Boiran dengan perolehan 1.148 suara, Sidorejo Dari Sugi dengan perolehan 492 suara, Telemow Moh. Munip dengan perolehan 695 suara, Bumi Harapan Sunariyo dengan perolehan 440 suara, Karang Jinawi Nur Yamansyah dengan perolehan 396 suara, Sukomulyo Mustai dengan perolehan 526 suara, dan Semoi Dua Parman dengan perolehan 1.132 suara.

Sementara tiga desa lainnya yang tidak memiliki incumbent yakni Desa Giripurwa dimenangkan oleh Mas Habi Rudianto dengan perolehan 1.135 suara, Argomulyo dimenangkan oleh Sukesi dengan perolehan 867 suara dan Desa Rintik dimenangkan oleh Abdul Rahman dengan perolehan suara 606 suara.

Penyelenggaran Pilkades serentak di Kabupaten PPU dilaksanakan pada 29 Oktober 2023. Dari data yang dihimpun melalui DPMD Kabupaten PPU, jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) dari 14 Desa yang tersebar di seluruh kecamatan PPU sebanyak 30.155 jiwa, yang terdiri dari pemilih Laki-Laki 15.448 dan pemilih perempuan 14.634 jiwa serta akan disediakan sebanyak 61 TPS. (ADV/CB)

Baca Juga :  Gelar Upacara Pembinaan, Polres PPU Sambut 60 Personel Bintara Remaja Baru

Tim Redaksi CahayaBorneo.com

Post ADS 1
Post ADS 1