Operasi Pasar Digelar Selama Ramadan, Upaya Pemerintah Antisipasi Lonjakan Harga

Foto: Pj. Bupati PPU Makmur Marbun saat menyapa masyarakat di kegiatan Operasi Pasar di Kelurahan Waru. (DOK. Istimewa)

PENAJAM – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) rutin menggelar Operasi Pasar (OP) di sejumlah daerah dalam upaya mengatasi lonjakan harga kebutuhan pokok selama Ramadan 1445 Hijriah.

Menurut Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindusteian dan Perdagangan (Diskukmperindag) Kabupaten PPU Margono Hadisusanto menerangkan, bahwa selama Ramadan pemerintah rutin menggelar kegiatan operasi pasar di empat kecamatan.

“Untuk mengantisipasi lonjakan harga, pemda rutin gelar Operasi pasar selama ramadan,” ucap Margono.

Margono menjelaskan, menurut pemantauan pihaknya, selama sepekan ini, harga sembako di Kabupaten PPU masih cenderung stabil.

“Harga masih stabil,untuk pendistribusian barang pasar masih lancar dan aman,” tuturnya.

Margono menjelaskan, kegiatan operasi pasar yang telah dilakukan  mampu menyeimbangkan harga kebutuhan di pasar dan ini sangat efektif membantu perekonomian masyarakat di kabupaten PPU.

“Biasa pada umumnya itu pasti terjadi, tapi paling tidak Operasi pasar ini sudah cukup efektif menjadi penyeimbang untuk menstabilkan harga,” kata Margono.

Margono menyatakan, para pedagang yang terlibat dalam operasi pasar mendapatkan bantuan dari Bank Indonesia (BI) dalam bentuk bantuan biaya transparan.

“Biaya transportasi untuk pedagang maupun distributor ditanggung BI,” ujarnya. (ADV/CB)

Tim Redaksi CahayaBorneo.com

Post ADS 1
Baca Juga :  Polsek Sepaku Berhasil Ungkap Kasus Pencurian Kotak Amal di Lima Masjid
Post ADS 1