PENAJAM – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Sariman mendorong Pemerintah Daerah (Pemda) PPU untuk gaungkan kembali rencana pembangunan jembatan Tol Penajam-Balikpapan.
Pembangunan Jembatan Tol ini telah direncanakan sejak 2003 lalu, Jembatan Tol tersebut akan menghubungkan Kabupaten PPU dan Kota Balikpapan.
Sariman, mengatakan dengan adanya jembatan Tol Penajam-Balikpapan diharapkan dapat memajukan perekonomian daerah.
“Kami ingin memajukan Penajam Paser Utara, salah satu yang kami sampaikan adalah kembali kita gaungkan pembangunan Jembatan Tol Nipah Nipah ke Balikpapan,” kata Sariman, Selasa (23/4/2024).
“Saat ini isu Jembatan Tol Nipah Nipah – Balikpapan tenggelam, sudah tidak menjadi isu lokal maupun nasional,” tambah dia.
Sariman mengatakan, jika masyarakat Penajam Paser Utara mengandalkan Jembatan Pulau Balang, mereka akan menempuh jarak yang cukup jauh dari kawasan Kecamatan Penajam menuju Jembatan Balang.
“Jika kita mengandalkan Jembatan Pulau Balang itu kalau Ke Kecamatan Penajam terlalu jauh. Maka salah satu opsi adalah melalui akses ke Balikpapan lewat jembatan Nipah Nipah-Balikpapan, maka kita akan dorong itu,” tutur Sariman.
Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu juga akan mendorong kelanjutan perencanaan pembangunan Jembatan Pendek di Kelurahan Buluminung, Sotek dan Riko.
“Di sana ada beberapa jembatan yang kita garap. Itu yang Panitia Khusus (pansus) dorong untuk kita coba masukan lagi ke Peraturan Daerah (Perda) tata tuang sebagai pemikiran pada tahun ini,”jelasnya. (ADV/CB/Admin01)
Tim Redaksi CahayaBorneo.com
