Sekda PPU Lantik Belasan Pejabat Administrator dan Pengawas 

Foto: Sebanyak 18 pejabat Administrator dan Pengawasan di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dimutasi. (DOK. CahayaBorneo.com)

PENAJAM – Sebanyak 18 pejabat Administrator dan Pengawasan di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dimutasi. Pejabat yang dimutasi dilantaik langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) PPU, Tohar di  Aula Lantai III Kantor Bupati, Jumat (17/5/2024) Sore.

Sekda PPU, Thohar mewakili Penjabat (Pj) Bupati PPU Makmur Marbun mengungkapkan, kegiatan ini dalam rangka mewujudkan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berintegritas, profesional, responsif, kompeten, netral serta mampu menyelenggarakan pelayanan publik yang optimal bagi masyarakat PPU. 

Lanjutnya, munculnya citra negatif masyarakat, tidak terlepas dari pengalaman masa lalu masyarakat terhadap buruknya pelayanan birokrasi. Untuk menghapus citra negatif tersebut, pemerintah telah melakukan berbagai upaya reformasi, bukan saja di bidang politik, ekonomi dan hukum, tetapi juga reformasi di bidang birokrasi. Hingga saat ini, Pemerintah masih terus berkomitmen melaksanakan program reformasi birokrasi di semua jenjang dan tingkatan, sampai tercapai birokrasi yang benar-benar ideal.

“Demi merespons tuntutan masyarakat terhadap pelayanan birokrasi yang baik, juga dilaksanakan dalam upaya menerapkan prinsip-prinsip clean government dan good governance yang secara universal diyakini menjadi prinsip yang diperlukan untuk memberikan pelayan prima kepada masyarakat,” ungkap dia. 

Ia mengatakan, tujuan utama dari reformasi birokrasi yang sesungguhnya adalah memastikan dan menjaga agar organisasi tetap dalam kondisi stabil selama proses perubahan/transisi serta fokus dan mudah dalam menjalankan setiap tanggung jawab. 

Baca Juga :  Simulasi Pemungutan Suara dan Rekapitulasi Hasil Pilkada 2024, Sekda PPU Apresiasi Persiapan KPU

Selain membenahi tata laksana, prosedur, manajemen sumberdaya manusia, dan perbaikan sistem yang ada, hal yang tidak kalah penting dalam reformasi birokrasi adalah bagaimana mengubah pola pikir (mind-set) dan budaya kerjaseluruh SDM organisasi.

“Seluruh ASN yang ada diminta agar dapat menerima, mendukung, dan menyesuaikan diri dengan perubahan yang sedang dan akan terus dilakukan,”ucapnya.

Thohar mengatakan, konsep Ibu Kota Nusantara (IKN) yang dicita-citakan menjadi kota berkelanjutan di dunia melalui efisiensi penggunaan sumber daya dan rendah karbon menjadi penggerak ekonomi Indonesia dimasa depan, serta simbol identitas nasional. PPU sebagai Serambi Nusantara perlu menata ulang dan mereview berbagai aspek yang strategis.

“Untuk mendukung hadirnya IKN dan memastikan penyelenggara pemerintahan di Kabupaten PPU yang lincah, responsif dan kompeten sesuai dengan Permendagri Nomor 108 Tahun 2017 tentang Kompetensi Pemerintahan, seluruh ASN wajib memiliki standar kompetensi pemerintahan,” pungkasnya

Pejabat Administrator dan Pengawas yang dimutasi yakni Arifin jabatan Kepala Bagian Umum dan Keuangan pada sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Andi Sriwanti jabatan Kepala Bidang Kewaspadaan Nasional dan Penanganan Konflik pada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Kusnul Khotimah jabatan Kepala Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia pada Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan, Syamsul Adha jabatan Kepala Bidang Perindustrian pada Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan. 

Ricci Firmansyah jabatan Kepala Bidang Sarana dan Prasarana pada Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Nur Yulianita Sunawardhati jabatan Kepala Bidang Penataan Hukum dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup pada Dinas Lingkungan Hidup, Zulbair Amin jabatan Kepala Bidang Pemberdayaan, Kelembagaan dan Sosial Budaya Masyarakat pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Basri jabatan Kepala Bidang Cipta Karya pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang.

Baca Juga :  Antisipasi Kerawanan Pilkades Serentak, DPMD PPU Sebut Tiga Desa Miliki Potensi Kerawanan

 Roni Rahman jabatan Kepala Bidang Pemerintahan Desa pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Siswanto jabatan Kepala Bidang Pelatihan dan Perlindungan Masyarakat pada Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan, Eko Sumarlianto jabatan Kepala Bidang Informasi, Komunikasi Publik dan Kehumasan pada Dinas Komunikasi dan Informasi, Kasno menjabat Kepala Bidang Pengendalian,Evaluasi dan Pelaporan pada Badan Pendapatan Daerah, Ika Yanuaris Afniatin jabatan Kepala Bidang Aset Daerah pada Badan Keuangan dan Aset Daerah, Ernawati jabatan Kepala Bidang Hubungan Industrial pada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi. 

Sri Muliyati jabatan Kepala Seksi Bina Potensi dan Perlindungan Masyarakat pada Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan, Aji Luqman Panji jabatan Kepala Sub Bagian Umum pada Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Andi Nour Alamsyah jabatan Sekretaris Kelurahan Lawe-Lawe dan Hendrik jabatan Kepala Seksi Tata Pemerintahan pada Kelurahan Pantai Lango. (ADV/CB/Dadm)

Tim Redaksi CahayaBorneo.com

Post ADS 1
Post ADS 1