Menu

Mode Gelap
Basuki Hadimuljono dan Jess Dutton Bahas Kolaborasi Infrastruktur Berkelanjutan untuk Ibu Kota Nusantara PUPR PPU Terkendala Pembangunan Infrastruktur di Wilayah Dekat IKN Jaga Kelestarian Lingkungan Lewat Penanaman Pohon di KIPP IKN Delegasi Sabah Kunjungi Ibu Kota Nusantara, Eksplorasi Potensi Investasi dan Kerja Sama Otorita IKN Terima Kunjungan Delegasi Pengusaha Rusia, Bahas Peluang Kerja Sama Pembangunan IKN PPU Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan, Dorong Peningkatan Kapasitas

IBU KOTA NUSANTARA

Otorita IKN Pastikan Program Infrastruktur Pengendalian Banjir Tetap Berjalan 

badge-check


					Foto: Deputi Bidang Sosial Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), Alimuddin. (Dok. CahayaBorneo.com) Perbesar

Foto: Deputi Bidang Sosial Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), Alimuddin. (Dok. CahayaBorneo.com)

PENAJAM – Deputi Bidang Sosial Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), Alimuddin, menegaskan bahwa meskipun terjadi banjir di Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) pada 24 Juni 2024 lalu, kejadian tersebut tidak mempengaruhi jalannya proyek pembangunan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Nusantara (IKN).

“Banjir yang terjadi di Sepaku baru-baru ini berada di luar kawasan KIPP, sehingga pengerjaan proyek IKN tetap berjalan sesuai rencana,” kata Alimuddin dalam wawancara dengan media, Selasa (2/7/2024).

Alimuddin menjelaskan bahwa pemerintah pusat telah merencanakan pembangunan infrastruktur pengendalian banjir di Kelurahan Sepaku, Kecamatan Sepaku. 

Program ini bertujuan untuk mengatasi masalah banjir yang sering melanda wilayah RT 3, Kelurahan Sepaku.

“Pembangunan infrastruktur pengendalian banjir di Kelurahan Sepaku harus segera dilakukan,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Alimuddin menyebutkan bahwa proyek tersebut masih menghadapi tantangan terkait pembebasan lahan milik warga yang belum selesai oleh pemerintah.

“Pj Bupati PPU, Pj Gubernur Kaltim, dan perwakilan dari OIKN telah melakukan pertemuan dengan masyarakat terdampak untuk menyelesaikan masalah ini,” tambahnya.

Dia menegaskan bahwa semua permasalahan yang muncul telah ditangani dengan baik, dan masyarakat setempat tidak menghalangi jalannya proyek sejak awal.

Tetapi ada hak masyarakat yang perlu kita selesaikan. Ini sudah kita carikan jalan keluar sesuai regulasi yang ada,” tutupnya.

“Namun, kami memahami bahwa ada hak-hak masyarakat yang perlu diselesaikan. Kami sudah mencari solusi yang sesuai dengan regulasi yang ada,” tutup Alimuddin.

Otorita IKN terus memastikan bahwa proyek-proyek strategis seperti infrastruktur pengendalian banjir tetap berjalan lancar demi kepentingan masyarakat dan kelangsungan pembangunan IKN. (CB/DADM)

 

Tim Redaksi CahayaBorneo.com


Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Otorita IKN Kembangkan Ekonomi Berkelanjutan Lewat Honey Fest 2025

27 Oktober 2025 - 14:04 WITA

Qubika Nusantara Glow Run 7K 2025: Otorita IKN Ajak Masyarakat Nikmati Olahraga Malam di Jantung Nusantara

27 Oktober 2025 - 13:57 WITA

Wujudkan Kota Cerdas Nusantara, Otorita IKN Gelar Sosialisasi Bangunan Gedung Cerdas

23 Oktober 2025 - 14:07 WITA

Otorita IKN Bangun Kepercayaan Publik lewat Siaran Edukatif bersama TVRI Kaltim

22 Oktober 2025 - 17:34 WITA

Penegasan Batas Wilayah Perkuat Kepastian Hukum dan Tata Kelola Pembangunan IKN

22 Oktober 2025 - 17:31 WITA

Trending di IBU KOTA NUSANTARA