PENAJAM – Penajam Paser Utara Festival 2 Tahun 2024 resmi dibuka di Halaman Sentik di Halaman Stadion Panglima Sentik PPU, Senin (1/7/2024).
Acara ini akan berlangsung hingga tanggal 5 Juli 2024, menampilkan berbagai kegiatan budaya dan seni yang memukau.
Pekan Festival ini memamerkan ragam kegiatan mulai dari festival musik tradisional se-Kaltim, parade tari daerah, senam ronggeng, hingga talk show industri pariwisata, serta lomba fashion dengan motif batik daerah.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) PPU sesuai dengan tugas pokok dan fungi di bidang pariwisata yaitu Program kegiatan pemasaran Pariwisata.
Kegiatan ini, kata Kepala Disbudpar PPU, Andi Israwati Latief dilaksanakannya Penajam Paser Utara Festival ke 2 guna untuk dapat meningkatkan Promosi Pariwisata di Kabupaten PPU dengan melibatkan Pelaku ekonomi kreatif dan untuk meningkatkan ekonomi kreatif.
Andi mengatakan di dalam ekonomi kreatif memiliki 17 sub sektor ekonomi kreatif di Indonesia, khususnya di Kabupaten PPU yang melibatkan seluruh elemen masyarakat di berbagai subsektor ekonomi kreatif, termasuk Musik, kuliner, kriya, Wastra, Film, Fotografi dan fesyen, dan menampilkan UMKM dan seni pertunjukan ekraf.
Serta melibatkan seni pertunjukan delapan grup musik Band Lokal, Parade Seni Tari, Tampilan lima kabupaten dan kota Musik Tradisi, dan menampilkan artis band ibukota pada malam puncak kegiatan ini.
“Tujuan pelaksanaan kegiatan tersebut adalah menggalang partisipasi masyarakat dalam meningkatkan rasa memiliki Kabupaten PPU dan menjadi ajang promosi sekaligus sarana dalam membantu pemasarkan barang atau Produk IKM dan UMKM serta terjadinya perputaran ekonomi y ada di Kabupaten PPU,” kata Andi.
Andi mengatakan promosi Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif in merupakan langkah strategis untuk mendukung Pembangunan Daerah melalui sektor industri pariwisata sebagai upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat khususnya penggalian potensi atau peluang usaha yang dapat membuka jalan bagi Peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Perputaran ekonomi masyarakat.
“Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat kepada masyarakat, khususnya generasi muda untuk terus kreatif dan inovatif serta tetap menjaga kelestarian alam dan seni budaya lokal diharapkan mampu menjadi sarana Juga menjadi event kebanggaan yang dapat dilaksanakan secara kontinu di setiap tahunnya, dan masyarakat dapat merasakan multiplier efek,” tutupnya.
Penajam Festival akan dilaksanakan dengan berbagai kegiatan diantaranya adalah kegiatan senam pagi bersama pada 1 sampai 5 Juli 2024 di Lapangan depan stadion panglima sentik yang diikuti seluruh lapisan masyarakat, SKPD, Paguyuban, Pelaku seni, mitra dari Pariwisata.
Ada juga Talk show Industri Parimigata melibatkan PHRI sebagai pembicara, Pj Bupati PPU Makmur Marbun dan Duta Wisata, penampilan seni budaya, lomba fashion batik khas PPU yang diikuti seluruh OPD, parade musik, pameran UMKM, serta dimeriahkan dengan artis ibukota di malam puncak. (ADV/CB/DMS)
Tim Redaksi CahayaBorneo.com