PENAJAM – Dinas Perikanan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) sedang mempersiapkan Kelurahan Tanjung Tengah, Kecamatan Penajam, untuk dijadikan Kampung Nelayan Modern pada tahun 2024.
Langkah ini diambil setelah suksesnya program serupa di Desa Babulu Laut tahun lalu.
Kepala Dinas Perikanan PPU, Rozihan Asward mengungkapkan bahwa Desa Babulu Laut telah sukses menjadi Kampung Nelayan Maju tahun lalu, yang didukung dengan dana APBN 2023 dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) senilai ratusan juta rupiah.
Dana tersebut telah digunakan untuk membangun infrastruktur penting seperti jembatan nelayan, sistem air bersih, dan Tempat Pembuangan Sementara (TPS) sampah.
“Kami kini mengusulkan Kelurahan Tanjung Tengah sebagai Kampung Nelayan Modern untuk mendapatkan dukungan serupa dari KKP. Program ini akan mencakup pembangunan infrastruktur dasar, Tempat Pelelangan Ikan (TPI), Stasiun Pengisian Bahan Bakar Minyak Nelayan (SPBN), serta fasilitas untuk pengolahan produk perikanan,” jelas Rozihan Asward. Selasa (9/7/2024).
Program Kampung Nelayan Modern adalah bagian dari upaya pemerintah pusat untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi nelayan sekaligus memperbaiki lingkungan sekitar mereka.
Dinas Perikanan PPU terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk memastikan usulan ini terealisasi dengan baik.
Dengan penetapan Kelurahan Tanjung Tengah sebagai Kampung Nelayan Modern, diharapkan akan terjadi lonjakan signifikan dalam kemajuan ekonomi dan peningkatan infrastruktur di sektor perikanan di wilayah tersebut. (ADV/CB/DADM)
Tim Redaksi CahayaBorneo.com
