PENAJAM – Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Penajam Paser Utara (PPU) memastikan semua kebutuhan mebeler di setiap sekolah yang ada di wilayah tersebut telah terdata dengan baik.
Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya untuk memenuhi kebutuhan fasilitas pendidikan di Benuo Taka.
Kepala Disdikpora PPU, Andi Singkerru, melalui Kepala Bidang Sarana dan Prasarana, Ricci Firmansyah, mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan pendataan menyeluruh mengenai kebutuhan mebeler di seluruh sekolah.
Berdasarkan data yang ada, diketahui bahwa banyak sekolah di PPU mengalami kekurangan mebeler dalam jumlah yang signifikan.
“Data kekurangan mebeler di tingkat TK mencapai sekitar 3.400 unit, SD sekitar 7.500 unit, dan SMP 2.600 unit,” ungkap Ricci saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (4/9/2024).
Untuk mengatasi kekurangan ini, Disdikpora PPU berencana melakukan pengadaan mebeler setelah pengajuan anggaran dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2024 disetujui.
“Kekurangan ini akan kami atasi secara bertahap,” tambahnya.
Sebelumnya, pada awal tahun 2024, pemerintah daerah telah mengalokasikan anggaran sekitar Rp17 miliar untuk pengadaan mebeler. Anggaran ini digunakan tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan mebeler di ruang kelas, tetapi juga ruang guru, laboratorium, perpustakaan, serta Usaha Kesehatan Sekolah (UKS).
“Kami berkomitmen untuk memenuhi semua kebutuhan mebeler di sekolah-sekolah, termasuk untuk ruang-ruang seperti laboratorium dan perpustakaan, bukan hanya ruang kelas saja,” tandas Ricci.
Ricci mengatakan, bahwa langkah tersebut merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Daerah untuk meningkatkan kualitas pendidikan di daerah dengan memastikan fasilitas pendidikan yang memadai tersedia di setiap sekolah. (ADV/CB/DADM)
Tim Redaksi CahayaBorneo
