Menu

Mode Gelap
Hujan Deras Sebabkan Banjir di Penajam, Ratusan Keluarga Mengungsi

PENAJAM PASER UTARA

Disdikpora PPU dan Kemenpora RI Latih Pemuda Relawan untuk Hadapi Tantangan Sosial di IKN

badge-check


					Foto: Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) PPU bersama dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI menggelar Pelatihan Pemuda Relawan Rawan Sosial tahun 2024. (DOK. Cahayaborneo.com) Perbesar

Foto: Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) PPU bersama dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI menggelar Pelatihan Pemuda Relawan Rawan Sosial tahun 2024. (DOK. Cahayaborneo.com)

PENAJAM – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) PPU bersama dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI menggelar Pelatihan Pemuda Relawan Rawan Sosial tahun 2024.

Pelatihan ini bertujuan membekali para pemuda dengan keterampilan untuk mengatasi isu-isu sosial dan tantangan di tengah perkembangan pesat wilayah yang akan menjadi bagian dari Ibu Kota Nusantara (IKN).

Asisten Deputi Kepeloporan Pengembangan Pemuda Kemenpora RI, Sopti Popiyanti, menjelaskan bahwa pelatihan yang berlangsung mulai 5 hingga 7 September 2024 di Hotel Grand Nusa ini dirancang khusus untuk mempersiapkan pemuda PPU menghadapi dinamika sosial yang mungkin muncul akibat perubahan besar di daerah Kabupaten PPU.

“Khusus tahun ini kita agendakan di Penajam Paser Utara, Kita mengajak anak muda untuk mengenal apa itu rawan sosial, dalam mempersiapkan diri menuju adanya Ibu Kota Nusantara (IKN),” kata Sopti Popiyanti saat diwawancarai Media Cahaya Borneo, Kamis (5/9/2024).

Sopti juga menekankan pentingnya pemuda Benua Taka untuk menjadi generasi yang tanggap, cerdas, dan peduli dengan keadaan sekitarnya.

Pelatihan ini, menurutnya, memberikan kesempatan bagi para pemuda untuk mengasah kemampuan dalam bekerja sama, cepat tanggap dalam menghadapi keresahan masyarakat, serta turut serta menjaga keamanan dan ketertiban lokal.

“Untuk menjadi ibu kota, pemuda-pemudi harus kita bekali dan bentuk serta kita berikan pengetahuan untuk mempersiapkan diri menuju Indonesia emas di tahun 2045,” tutupnya. (CB/DADM)

Tim Redaksi CahayaBorneo.com

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Deputi OIKN Ungkap Tantangan Pendidikan di IKN: Digitalisasi Tanpa Kehilangan Jati Diri

15 Juni 2025 - 16:02 WITA

23 Tahun Berdiri, PPU Kini Miliki 106 SD dan Puluhan SMP

15 Juni 2025 - 11:42 WITA

Pemda PPU Jalin Kolaborasi Dengan UGM, Kembangkan Wanagama Nusantara di IKN dan Inovasi Desa

14 Juni 2025 - 16:40 WITA

BPBD PPU Berhasil Amankan Satu Dari Tiga Ekor Buaya di Desa Gersik

13 Juni 2025 - 19:09 WITA

Demi Status Resmi, Ribuan Honorer PPU Rela Tak Terima TPP

13 Juni 2025 - 09:07 WITA

Trending di PENAJAM PASER UTARA