PENAJAM – Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terus berkomitmen dalam menekan angka stunting di wilayahnya. Sebagai upaya konkret, DKP PPU menyalurkan 360 paket bahan makanan bergizi kepada 360 anak dengan status gizi kurang yang tersebar di seluruh Kabupaten PPU, Jumat (13/09/2024).
Pelaksana Teknis (Plt) Sekretaris DKP PPU, Mustaha, menyampaikan bahwa bahan makanan yang dibagikan terdiri dari tujuh jenis, yakni 5 kg beras, 4 rak telur, 4 kg tepung terigu, 4 bungkus gula merah, 4 kg gula pasir, 4 kg kacang hijau, dan 4 liter minyak goreng.
“Penyaluran bantuan ini bertujuan untuk mendukung pemenuhan gizi anak-anak yang mengalami gizi kurang. Kami membagikan bahan makanan ini di beberapa lokasi, seperti Puskesmas Gunung Intan, Sotek, Maridan, serta Aula Kecamatan Waru pada 13 September 2024. Sedangkan pada 17 September, distribusi akan dilakukan di Puskesmas Sepaku, Petung, dan Penajam,” jelas Mustaha.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa DKP PPU bekerja sama dengan pemerintah desa dan puskesmas setempat untuk memastikan penyaluran bantuan tepat sasaran dan diawasi dengan baik.
“Paket bantuan ini akan diberikan dalam dua tahap. Saat ini, kami sedang menyelesaikan tahap pertama, sementara jadwal untuk tahap kedua masih menunggu arahan dari tim Kelompok Kerja (Pokja),” tambahnya.
DKP PPU berkomitmen untuk terus melakukan berbagai upaya pencegahan stunting, termasuk memastikan pemenuhan gizi anak sejak dini.
“Pemerintah hadir untuk mengatasi masalah gizi buruk, salah satunya melalui pemberian bahan makanan ini. Ini adalah langkah penting dalam memastikan anak-anak tumbuh sesuai dengan usia mereka dan terhindar dari stunting,” tutup Mustaha, penuh harap.
Dengan bantuan ini, diharapkan anak-anak di PPU yang memiliki status gizi kurang dapat terbantu, sehingga tumbuh kembang mereka berjalan optimal sesuai usia. (ADV/CB/DMS)
Tim Redaksi CahayaBorneo.com
