PENAJAM – Menjelang pelaksanaan Haul Guru Sekumpul di Kalimantan Selatan, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Penajam Paser Utara (PPU) bersiaga penuh. Sebanyak 56 personel disiagakan di sejumlah titik yang berpotensi terjadi kemacetan, terutama di Pelabuhan Ferry, Silkar, dan Tunan.
Kasatlantas Polres PPU, AKP Rhondy Hermawan, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyiapkan langkah-langkah antisipasi untuk mengurai kemacetan.
“Kami telah mengerahkan personel untuk bersiaga di titik-titik yang menjadi perhatian. Jika terjadi kemacetan, personel kami siap untuk melakukan pengaturan lalu lintas dan penindakan terhadap pelanggaran,” ujarny, pada Jumat (03/01/2025).
Di Pelabuhan Ferry, Satlantas PPU akan memberlakukan sistem satu jalur untuk semua kendaraan yang akan memasuki ferry. Baik kendaraan dari arah Silkar maupun dari arah Kelotok dan PHKT diwajibkan melewati jalur sebelah kanan.
“Dengan sistem satu jalur ini, diharapkan dapat memperlancar arus lalu lintas dan menghindari terjadinya penumpukan kendaraan,” tambah AKP Rhondy.
Sementara itu, di daerah Tunan, Satlantas PPU juga meningkatkan kewaspadaan. Pasalnya, daerah ini menjadi salah satu tujuan wisata yang sering dikunjungi oleh masyarakat.
“Kami mengantisipasi adanya peningkatan jumlah kendaraan di daerah Tunan. Personel kami akan berjaga di lokasi-lokasi wisata untuk mengatur lalu lintas dan memberikan imbauan kepada pengendara agar tetap berhati-hati,” tutupnya. (CB/AJI)
Tim Redaksi CahayaBorneo.com