PENAJAM – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) secara tegas menyampaikan aspirasi masyarakat terkait prioritas utama yang harus dipegang oleh kepala daerah yang baru. Peningkatan lapangan kerja bagi warga lokal menjadi sorotan utama, mengingat dinamika pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang terus bergulir.
Anggota DPRD PPU, Thohiron menekankan bahwa Pemerintah Daerah (Pemda) harus lebih responsif dalam menciptakan solusi terkait dengan masalah pengangguran.
“Kami memahami bahwa pembangunan IKN membawa tantangan dan peluang. Oleh karena itu, Pemda harus mengambil langkah strategis agar masyarakat lokal tidak hanya menjadi penonton, tetapi juga pelaku aktif dalam pembangunan,” ujarnya, Sabtu (7/3/2025).
Ia menjelaskan bahwa masyarakat PPU harus dipastikan mendapatkan akses dan kesempatan kerja yang adil, Pemerintah harus memastikan bahwa masyarakat tidak hanya menjadi penonton di daerah sendiri.
“Masyarakat sendiri harus terlibat aktif dalam pembangunan, khususnya pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN),” tegasnya.
Sebagai representasi rakyat, DPRD PPU menekankan pentingnya kebijakan yang berpihak pada kepentingan masyarakat. Di bawah kepemimpinan yang baru, ia berharap Pemda bisa mengakomodasi yang mengutamakan kepentingan masyarakat, terutama peningkatan lapangan kerja dan pelayanan kesehatan.
Thohiron mendorong pemda untuk segera menyusun mengimplementasikan program-program yang berorientasi pada peningkatan keterampilan dan kompetensi warga lokal.
“Pelatihan kerja, pendampingan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), serta kerjasama dengan investor dan pelaku industri harus menjadi fokus utama,” jelasnya.
Untuk mencapai tujuan tersebut, diperlukan kolaborasi dan sinergi antara Pemda, DPRD, sektor swasta, dan masyarakat. DPRD PPU siap mendukung setiap langkah Pemda yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (ADV/CB/AJI)
Tim Redaksi CahayaBorneo.com
