PENAJAM – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) melaksanakan rapat paripurna memperingati hari jadi PPU yang ke-23 dengan tema kali ini “Kolaborasi untuk Membangun Nusantara” yang dilaksanakan pada (11/3/2025).
Ketua DPRD PPU, Raup Muin menyampaikan bahwa kilas balik bagaimana perjuangan tim sukses Penajam menuju Kabupaten, berawal tujuh orang kelompok Penajam, dengan menamai diri mereka sebagai kelompok tujuh, yang membentuk daerah administrasi Penajam. Namun, hal itu gagal karena adanya perubahan regulasi, akan tetapi yang mekarkan Penajam menjadi daerah otonomi baru tidaklah sulit.
“Hari ini dibuktikan dengan dilanjutkan perjuangan pemekaran oleh tokoh masyarakat Penajam, yang dinamakan tim sukses Penajam menuju Kabupaten di bawah pimpinan Bapak Harif Fudin Rasyid sebanyak 51 orang dan 53 orang kelompok,” ungkapnya.
Sebanyak 53 orang kelompok berjuang mekarkan Penajam menjadi daerah di Kalimantan Timur. perjuangan tim sukses tidaklah mudah mereka menghadapi berbagai tantangan mengenai nama dan batas kabupaten. Namun dengan kearifan dan kebersamaan semua berhasil diatasi.
Setelah menghadapi perjuangan yang panjang para tokoh masyarakat dan tokoh pemekaran terbentuknya PPU 23 tahun yang lalu tepatnya pada hari Senin 11 Maret 2002 DPRD Republik Indonesia (RI) melaksanakan rapat paripurna yang dipimpin oleh H. Sukarjo Sojoborito BSC dengan 10 rancangan Undang Undang (UU) tentang 20 pembentukan daerah dengan pembentukan 19 Kabupaten dan 3 kota.
“Saat itu fraksi DPRD menyatakan setuju rancangan undang undangan tentang pembentukan 22 daerah,” jelasnya.
Dari karena itu, dengan ditetapkannya UU No 7 tahun 2002 tentang pembentukan Kabupaten PPU di Provinsi Kaltim pada tanggal 10 April 2002, tentunya menjadi bagian penting bagi harapan bagi segenap masyarakat Benuo Taka.
Lebih lanjut, dari 53 tokoh yang berjuang, sekarang sudah 20 lebih yang sudah meninggal kita dan pada hari ini tepatnya 23 tahun perjuangan mereka ia berharap agar seluruh masyarakat berjuang melanjutkan perjuangan para tokoh yang telah memekarkan Penajam menjadi Kabupaten PPU.
“Marilah kita bersama sama mengenang para ke 53 para tokoh masyarakat agar mereka mendapatkan yang lebih layak disisi pencipta,” pungkasnya. (ADV/CB/AJI)
Tim Redaksi CahayaBorneo.com
