PENAJAM— Insiden karamnya kapal feri KMP Muchlisa di perairan yang menghubungkan Balikpapan dan Penajam memberikan kabar duka. Tim SAR gabungan akhirnya berhasil menemukan korban kedua dari musibah tersebut pada pukul 10.32 WITA. Penemuan ini mengakhiri masa pencarian yang penuh harap namun juga diwarnai kecemasan.
Identitas korban kedua diketahui berinisial KMP, berjenis kelamin perempuan berusia 22 tahun yang lahir di Kudus, Jawa Tengah. Penemuan jenazah di area Cardek menambah pilu bagi keluarga dan kerabat yang menantikan kabar baik. Kondisi jenazah saat ditemukan dilaporkan dalam keadaan utuh, memberikan sedikit kelegaan di tengah kesedihan yang mendalam.
Setelah ditemukan, jenazah KMP segera dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Bayangkara Balikpapan untuk menjalani proses otopsi. Langkah ini merupakan prosedur standar dalam mengidentifikasi penyebab pasti kematian dan memastikan tidak ada hal lain yang terlewatkan terkait insiden tragis ini.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Penajam Paser Utara (PPU), Sukidi Kuncoro, menyampaikan informasi terkait langkah selanjutnya. Beliau menuturkan bahwa pihak keluarga telah dihubungi dan jenazah KMP direncanakan akan dipulangkan ke kampung halamannya di Jawa Tengah.
“Proses pemulangan ini akan dikoordinasikan oleh pihak-pihak terkait, dan instansi lainnya, untuk memastikan jenazah tiba dengan layak di tempat peristirahatan terakhirnya. Keluarga korban pun diharapkan dapat diberikan pendampingan dan dukungan moril dalam menghadapi masa sulit ini,” ungkapnya pada Rabu (07/5) 2025).
Dengan ditemukannya korban kedua, operasi pencarian secara resmi dihentikan. Namun, pihak berwenang dipastikan akan terus melakukan investigasi mendalam terkait penyebab karamnya KMP Muchlisa, sebagai langkah antisipasi agar kejadian serupa tidak terulang di kemudian hari. (CB/AJI)
Tim Redaksi CahayaBorneo.com
Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!
