PENAJAM— Menteri Pertanian Republik Indonesia menghadiri acara Pencanangan Gerakan Modernisasi Pertanian di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, tepatnya di Desa Bangun Muila, Kecamatan Babulu. Acara ini menandai langkah penting dalam upaya mewujudkan swasembada pangan nasional.
Bupati PPU, Mudyat Noor, menyambut baik kedatangan Menteri Pertanian dan rombongan. Beliau menyampaikan rasa syukur dan gembira atas penyelenggaraan kegiatan modernisasi pertanian yang melibatkan Brigade Pangan, yaitu generasi muda yang menjadi motor penggerak pertanian di PPU.
“Kegiatan ini merupakan wujud keseriusan pemerintah daerah dalam mendukung program Presiden untuk mewujudkan swasembada pangan secepat mungkin,” ujar Mudyat Noor di Kecamatan Babulu, lokasi acara.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) PPU juga mengucapkan terima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan oleh Kementerian Pertanian. Bantuan tersebut.
“Optimasi lahan pertanian seluas 5.896 hektar untuk meningkatkan indeks pertanaman (IP) dari 167 menjadi 250, bantuan alat mesin pertanian modern untuk 29 Brigade Pangan, kebijakan penyerapan gabah petani oleh Bulog dengan harga Rp 6.500 per kilogram.1 hingga saat ini, Bulog telah menyerap 4.473.394 kilogram gabah dari 1.122 petani. Bulog Serap Gabah Petani Rp 6.500 Per Kg, Jamin Harga dan Stok Pangan Nasional,” jelasnya.
Bupati PPU menekankan bahwa Pemkab melalui dinas terkait, siap membantu para petani dan kelompok tani dalam mengembangkan sektor pertanian dan meningkatkan produktivitas lahan di PPU.
“Kami berharap, dengan dukungan ini, PPU dapat menjadi daerah yang unggul, sejahtera, dan berdaya saing di bidang pertanian,” pungkasnya. (ADV/CB/AJI)
Penulis : Aji Yudha
Editor : Nanabq
Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!