Menu

Mode Gelap
Basuki Hadimuljono dan Jess Dutton Bahas Kolaborasi Infrastruktur Berkelanjutan untuk Ibu Kota Nusantara PUPR PPU Terkendala Pembangunan Infrastruktur di Wilayah Dekat IKN Jaga Kelestarian Lingkungan Lewat Penanaman Pohon di KIPP IKN Delegasi Sabah Kunjungi Ibu Kota Nusantara, Eksplorasi Potensi Investasi dan Kerja Sama Otorita IKN Terima Kunjungan Delegasi Pengusaha Rusia, Bahas Peluang Kerja Sama Pembangunan IKN PPU Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan, Dorong Peningkatan Kapasitas

Entertainment

Drama Ojol Mencekam! Paksa Rating 5, Emosi Meledak Saat Dapat Bintang 

badge-check


					Foto: Saat driver ojol melabrak penumpang yang memberikan bintang 1 (Dok. Instagram/awramee) Perbesar

Foto: Saat driver ojol melabrak penumpang yang memberikan bintang 1 (Dok. Instagram/awramee)

ENTERTAINTMENT – Jagat maya dihebohkan oleh video viral yang memperlihatkan seorang driver ojek online (ojol) memaksa konsumen memberikan rating bintang lima. Setelah mengetahui bahwa konsumen tersebut sebenarnya memberikan bintang satu, driver tersebut kembali ke rumah konsumen dengan emosi dan melontarkan kata-kata kasar.

Kronologi Kejadian

Insiden ini bermula ketika seorang konsumen memesan makanan melalui aplikasi ojol. Setelah pesanan diantar, driver tersebut memaksa konsumen untuk memberinya rating bintang lima. Driver bahkan mengikuti konsumen hingga ke depan rumah dan menolak pergi sebelum mendapatkan rating yang diinginkannya. Merasa tertekan, konsumen akhirnya berpura-pura memberikan bintang lima, padahal sebenarnya memberikan bintang satu sebagai bentuk protes.
Setelah mengetahui bahwa ia dibohongi, driver tersebut kembali ke rumah konsumen dengan nada tinggi dan kata-kata kasar. Video ini pun langsung menjadi viral dan mengundang beragam komentar dari netizen.

Reaksi Publik

Video tersebut memicu perdebatan di media sosial. Beberapa netizen menyayangkan tindakan konsumen yang memberi bintang satu, sementara yang lain membela hak konsumen untuk memberi penilaian sesuai pengalaman. Insiden ini mengangkat isu penting mengenai etika dalam pelayanan dan bagaimana rating memengaruhi kehidupan para driver.

Tanggapan dari Pihak Terkait

Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pihak perusahaan ojek online terkait insiden ini. Namun, kejadian ini menyoroti pentingnya komunikasi yang baik antara driver dan konsumen serta perlunya sistem penilaian yang adil dan transparan.

Insiden ini menjadi pengingat bahwa interaksi antara driver dan konsumen harus didasarkan pada saling menghormati. Sistem rating seharusnya menjadi alat untuk meningkatkan kualitas layanan, bukan sumber konflik. (CB/NANABQ)

Penulis : Nanabq

Editor   : Nanabq

Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!

Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D

Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

THE LANTIS, Hosted by UND Bodevan – Tur Kolektif Tiga Kota

15 Juli 2025 - 10:06 WITA

Gustiwiw, Musisi dan Penyiar Radio Meninggal Dunia

15 Juni 2025 - 12:16 WITA

JUMBO Resmi Jadi Film Terlaris Sepanjang Masa di Indonesia

11 Juni 2025 - 13:07 WITA

5 Artis Indonesia yang Awet Muda, Sampai Dikira Vampir

31 Mei 2025 - 11:33 WITA

Jadwal dan Cara War Tiket Konser BLACKPINK di Jakarta 2025, Siap-Siap BLINK!

31 Mei 2025 - 08:52 WITA

Trending di Entertainment