Menu

Mode Gelap
Hujan Deras Sebabkan Banjir di Penajam, Ratusan Keluarga Mengungsi

PENAJAM PASER UTARA

Distan PPU Serukan Standar Kebersihan dan Lokasi Ideal untuk Peternakan Ayam Potong

badge-check


					foto : Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Distan PPU, Ristu Pramula, (Dok : CahayaBorneo/AJI) Perbesar

foto : Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Distan PPU, Ristu Pramula, (Dok : CahayaBorneo/AJI)

PENAJAM— Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menghimbau kepada para pelaku usaha di sektor peternakan ayam potong. Fokus utama dari seruan ini adalah penekanan pada pentingnya menjaga kebersihan kandang secara optimal dan memilih lokasi peternakan yang strategis guna menghindari potensi gangguan terhadap lingkungan hidup serta kenyamanan masyarakat yang tinggal di sekitar area peternakan.

Langkah ini diambil oleh Distan PPU sebagai bagian dari upaya antisipatif pemerintah daerah dalam menciptakan lingkungan yang harmonis dan sehat bagi seluruh warga. Meskipun hingga saat ini belum diterima laporan atau keluhan spesifik dari masyarakat terkait dampak negatif operasional peternakan ayam potong, dinas terkait memandang perlu untuk bertindak preventif demi mencegah timbulnya permasalahan di masa mendatang.

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Distan PPU, Ristu Pramula, menjadi tokoh sentral dalam menyampaikan pesan krusial ini kepada para pengusaha ternak ayam potong.

“Penetapan jarak yang memadai antara lokasi kandang dengan zona permukiman penduduk merupakan aspek fundamental yang tidak boleh diabaikan dalam perencanaan dan operasional peternakan,” ungkapnya pada Minggu (18/5/2025).

Ia secara resmi mengimbau kepada seluruh pemilik usaha peternakan ayam potong di wilayah PPU untuk memastikan bahwa kandang ternak tidak berlokasi terlalu dekat dengan area permukiman warga. Kedekatan yang tidak ideal ini membawa risiko signifikan terhadap terjadinya pencemaran lingkungan, yang pada akhirnya dapat menurunkan kualitas hidup masyarakat.

Lebih lanjut, Ristu menjelaskan secara rinci mengenai praktik kebersihan kandang yang diharapkan dapat diterapkan oleh para peternak. Hal ini mencakup pemilihan dan penggunaan alas kandang yang memenuhi standar kesehatan, pelaksanaan pembersihan kandang secara teratur dan menyeluruh.

“Pemanfaatan bahan-bahan alami atau metode penyemprotan yang aman dan efektif dalam mengatasi potensi bau tidak sedap yang dapat mencemari udara di lingkungan sekitar,” jelasnya.

Selain aspek kebersihan dan pemilihan lokasi, Distan PPU juga memberikan perhatian khusus pada pentingnya sistem ventilasi udara di dalam bangunan kandang. Ristu menekankan bahwa sistem ventilasi yang dirancang dengan baik memiliki peran ganda, yaitu membantu mengurangi konsentrasi bau yang mungkin timbul dari aktivitas peternakan sekaligus menjaga sirkulasi udara yang sehat di dalam dan di sekitar kandang.

“Dengan implementasi langkah-langkah ini secara disiplin, diharapkan sektor peternakan ayam potong di PPU dapat terus berkembang secara bertanggung jawab dan berkelanjutan, selaras dengan kesejahteraan lingkungan dan masyarakat,” pungkasnya. (ADV/CB/AJI)

Penulis : Aji Yudha

Editor   : Nanabq

Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Tak Perlu Bayar, Disnakertrans PPU Siapkan Skill Mahal untuk Pencari Kerja

24 Juni 2025 - 14:57 WITA

Disdikpora PPU Tingkatkan Mutu Pendidikan dengan Sistem Belajar 13 Tahun

24 Juni 2025 - 14:43 WITA

Bupati PPU Dukung Nabila, Putri Daerah Melaju ke Panggung Nasional Putri Pariwisata Indonesia 2025

23 Juni 2025 - 23:34 WITA

Bupati Mudyat Noor Paparkan Realisasi APBD 2024, Targetkan Perda Segera Disahkan

23 Juni 2025 - 17:08 WITA

Integritas Aparatur Diuji, Tujuh Anggota Satpol PP PPU Dihukum Akibat Terjerat Judi Online

23 Juni 2025 - 16:59 WITA

Trending di PENAJAM PASER UTARA