Kutai Kartanegara – Tim SAR gabungan masih terus melakukan pencarian terhadap Asmadiyansyah (28), seorang Anak Buah Kapal yang tenggelam di Sungai Mahakam, tepatnya di wilayah Desa Liang Ilir, Kecamatan Kota Bangun, Kutai Kartanegara.
Peristiwa ini terjadi pada Sabtu siang, sekitar pukul 11.30 WITA. Saat itu, Asmadiyansyah sedang berada di atas Kapal TB BPM 09 yang sedang tambat. Ia mencoba mengambil peralatan masak yang jatuh ke sungai, namun nahas, ia justru ikut hanyut terbawa arus dan belum ditemukan sampai saat ini.
Komandan Tim Rescue Basarnas Balikpapan, Dwi Adi Wibowo, mengatakan pihaknya langsung bergerak setelah menerima laporan dari Satpol PP Kota Bangun pada pukul 18.15 WITA. Tim SAR berangkat menuju lokasi pada pukul 18.35 WITA dan tiba sekitar tengah malam.
“Hari ini pencarian memasuki hari kedua. Kami sudah merencanakan penyisiran sepanjang 2 kilometer dari titik terakhir korban terlihat. Tim menyisir pinggir sungai dan permukaan air menggunakan perahu karet dan peralatan pendukung lainnya,” ujar Dwi.
Beberapa titik koordinat sudah dipetakan sebagai lokasi pencarian.
“Arus sungai deras, airnya keruh, jarak pandang sangat terbatas, dan ada potensi ancaman binatang buas seperti buaya. Tapi kami tetap maksimal dalam pencarian,” tambahnya.
Jika korban berhasil ditemukan, rencananya akan dievakuasi ke Posko SAR, lalu dibawa ke RSUD Dayaku Raja Kota Bangun.
“Kami mohon doa dan dukungan dari masyarakat agar korban bisa segera ditemukan,” tutup Dwi. (CB/NN/Rilis/Basarnas)
Editor : Nanabq
Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!
