PENAJAM— Diantara rombongan yang akan menunaikan ibadah di Tanah Suci, sosok Muhammad Nur Rabbani yang tinggal di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mencuri perhatian. Pemuda berusia 19 tahun ini menjadi calon jemaah haji termuda dari PPU, sebuah fakta yang ia sendiri tak pernah duga.
Lahir di Banjarmasin pada 29 Maret 2006, Muhammad Nur Rabbani mengungkapkan bahwa keberangkatannya ke Tanah Suci merupakan amanah yang tak terduga.
“Saya nggak ekspek (menyangka) bakal jadi jemaah haji dan beribadah di Tanah Suci Makkah,” ujarnya pada Kamis 22/5/2025).
Dengan jadwal keberangkatan pada 30 Mei 2025 mendatang, Rabbani kini fokus mempersiapkan diri secara menyeluruh. Mengingat ibadah haji adalah perjalanan spiritual yang menguras fisik dan mental selama kurang lebih satu bulan, ia sangat memperhatikan kondisi tubuhnya.
“Saya saat ini sedang mempersiapkan diri, salah satunya adalah menjaga kondisi fisik dan kesehatan agar nanti tetap bugar saat menjalankan ibadah haji,” jelasnya.
Selain menjaga kebugaran, Muhammad Nur Rabbani juga rutin mengikuti bimbingan manasik haji yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama (Kemenag) PPU. Pembekalan ini sangat penting untuk memahami tata cara pelaksanaan ibadah haji dengan benar, memastikan semua rukun dan wajib haji dapat dilaksanakan sesuai syariat.
Meskipun awalnya merasa gugup karena tiba-tiba mengemban amanah besar ini, Rabbani menegaskan tekadnya untuk menjalankan ibadah dengan sebaik-baiknya.
“Awalnya gugup karena nggak nyangka, tapi tetap akan saya jalani amanah yang telah dilimpahkan kepada saya,” pungkasnya.
Semangat dan kesiapan Muhammad Nur Rabbani menjadi inspirasi bagi calon jemaah haji lainnya, menunjukkan bahwa usia bukanlah penghalang untuk menunaikan panggilan suci. (CB/AJI)
Reporter : Aji Yudha
Editor : Nanabq
Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!