PENAJAM– Dinas Perikanan (Diskan) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mengumumkan capaian produksi budidaya rumput laut yang sangat signifikan di wilayahnya. Total hasil budidaya rumput laut, baik di air tawar maupun air asin, diperkirakan mencapai angka fantastis, yakni 9 ribu ton. Tingginya angka produksi ini menjadi indikator keberhasilan dan antusiasme para nelayan PPU dalam mengembangkan budidaya rumput laut.
Semangat dan kegigihan para nelayan dalam membudidayakan rumput laut menjadi faktor utama melonjaknya produksi ini. Melihat potensi yang besar ini, Diskan PPU terus berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh kepada para pembudidaya. Dukungan ini diharapkan dapat memacu para nelayan untuk terus meningkatkan produktivitas dan mengembangkan usaha budidaya rumput laut mereka secara berkelanjutan.
Kepala Bidang Perikanan Budidaya dan Lingkungan Diskan PPU, Musakkar Mulyadi, mengungkapkan bahwa pusat utama pembudidayaan rumput laut di PPU terletak di Kecamatan Babulu.
“Secara spesifik, wilayah Babulu Laut menjadi sentra aktivitas budidaya rumput laut yang paling aktif dan memberikan kontribusi terbesar terhadap total produksi di PPU,” ungkapnya pada Senin (2/6/2025).
Lebih lanjut, Musakkar menjelaskan bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari kondisi geografis dan perairan PPU yang sangat mendukung pertumbuhan rumput laut. Selain itu, pengetahuan dan keterampilan para nelayan lokal dalam teknik budidaya juga menjadi faktor penting dalam mencapai hasil yang memuaskan ini.
Diskan PPU menyadari betul potensi ekonomi yang dimiliki oleh budidaya rumput laut. Selain meningkatkan pendapatan para nelayan, sektor ini juga berpotensi untuk menciptakan lapangan kerja baru dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi daerah secara keseluruhan. Oleh karena itu, berbagai program pendampingan dan pelatihan terus diupayakan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi rumput laut di PPU.
Dengan capaian produksi yang membanggakan ini, diharapkan sektor budidaya rumput laut di PPU akan terus berkembang dan menjadi salah satu komoditas unggulan daerah.
“Dukungan berkelanjutan dari pemerintah daerah dan semangat para nelayan menjadi kunci untuk mewujudkan potensi besar yang dimiliki oleh budidaya rumput laut di PPU,” pungkasnya. (ADV/CB/AJI)
Reporter : Aji Yudha
Editor : Nanabq
Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!
