Menu

Mode Gelap
Hujan Deras Sebabkan Banjir di Penajam, Ratusan Keluarga Mengungsi

NASIONAL

Menpar Widiyanti Putri Wardhana Apresiasi Pencabutan Izin Tambang di Raja Ampat, Dorong Master Plan Wisata Berkelanjutan

badge-check


					Foto: Menteri Pariwisata Republik Indonesia, Widiyanti Putri Wardhana (Dok: instagram/@widi.wardhana) Perbesar

Foto: Menteri Pariwisata Republik Indonesia, Widiyanti Putri Wardhana (Dok: instagram/@widi.wardhana)

NASIONAL – Menteri Pariwisata Republik Indonesia, Widiyanti Putri Wardhana, menyampaikan apresiasinya atas langkah tegas pemerintah dalam menjaga kelestarian kawasan Raja Ampat. Dalam unggahan video di akun Instagram pribadinya @widi.wardhana, Menpar Widiyanti menegaskan pentingnya sinergi lintas kementerian dalam melindungi salah satu kawasan alam paling berharga di dunia.

“Raja Ampat adalah mahakarya alam yang tak tergantikan,” ujarnya. Ia menyambut baik langkah pengawasan dan evaluasi yang telah dilakukan oleh Kementerian ESDM, Kementerian Lingkungan Hidup, dan Kementerian Kehutanan, yang pada hari ini resmi mencabut empat izin usaha pertambangan di kawasan tersebut.

Menpar Widiyanti menegaskan bahwa langkah ini bukan hanya bentuk kepedulian lingkungan, tetapi juga sinyal kuat bahwa pembangunan pariwisata Indonesia mengedepankan prinsip keberlanjutan. “Kami telah mengusulkan pembentukan tim lintas kementerian untuk menyusun master plan terpadu Raja Ampat yang berorientasi pada pariwisata berkualitas dan berkelanjutan,” ungkapnya.

Master plan tersebut akan menekankan tiga prinsip utama: keterpaduan ekologi, sosio-kultural, dan skala ekonomi. Tujuannya, menjadikan Raja Ampat bukan hanya destinasi yang indah, tetapi simbol nyata komitmen Indonesia terhadap perlindungan alam dan pembangunan manusia.

“Mari kita jadikan Raja Ampat bukan sekadar tempat indah yang dikunjungi, tetapi simbol komitmen Indonesia terhadap keberlanjutan,” pungkasnya.

Langkah pencabutan izin tambang dan inisiatif pembentukan tim lintas kementerian ini dipandang sebagai momen penting dalam sejarah pengelolaan kawasan Raja Ampat, yang juga merupakan bagian dari UNESCO Global Geopark. (*)

 

Editor       : Nanabq

Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!

 

 

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Prabowo Gelar 4 Rapat di Hambalang: Bahas Perang Timur Tengah, Sekolah Rakyat, dan Ekonomi Desa

24 Juni 2025 - 14:23 WITA

Prabowo Nilai Rusia Punya Peran Strategis dalam Deeskalasi Konflik Iran–Israel

21 Juni 2025 - 14:03 WITA

Fadli Zon Terima Kunjungan Wamen Ekraf Irene Umar, Bahas Kolaborasi Budaya dan Ekonomi Kreatif

21 Juni 2025 - 10:42 WITA

Presiden Prabowo Jadi Pembicara Utama di St. Petersburg International Economic Forum (SPIEF) 2025

21 Juni 2025 - 10:23 WITA

Hindari Jerat Utang, OJK Perketat Aturan Pinjaman Online Resmi

20 Juni 2025 - 08:33 WITA

Trending di NASIONAL