SAMARINDA – Warga Kutai Timur (Kutim) dan Berau selama ini menghadapi dilema ketika butuh layanan medis tingkat lanjut. Jarak tempuh ratusan kilometer menuju rumah sakit rujukan di Samarinda atau Balikpapan bukan sekadar menyulitkan, tapi juga membahayakan nyawa pasien dalam situasi darurat.
Namun, harapan baru mulai tampak. Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur merencanakan pembangunan rumah sakit bertipe A di dua wilayah tersebut. Inisiatif ini mendapat dukungan penuh dari Komisi IV DPRD Kaltim.
“Kami melihat ini bukan sekadar proyek infrastruktur, tapi jawaban atas hak dasar masyarakat: akses layanan kesehatan yang layak dan setara,” kata Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Agusriansyah Ridwan, Jumat, 14 Juni 2025.
Politikus muda yang akrab disapa Agus itu menilai, kehadiran RS Tipe A akan menjadi tulang punggung baru dalam sistem layanan rujukan di wilayah utara dan timur Kaltim. Selain menjawab kebutuhan lokal, rumah sakit ini juga akan mempercepat penanganan medis tanpa harus bergantung pada fasilitas di ibu kota provinsi.
“Kalau selama ini orang sakit harus ke Samarinda atau Balikpapan, maka nanti cukup di daerah sendiri. Itu revolusioner untuk wilayah perbatasan,” ujar Agus.
Pembangunan dua RS Tipe A ini juga dipandang sebagai bentuk komitmen Pemprov Kaltim dalam mewujudkan pemerataan pembangunan, tak hanya terkonsentrasi di kawasan perkotaan. DPRD pun berkomitmen mengawal rencana ini dari tahap perencanaan hingga pelaksanaan.
“Kami tidak sekadar mengawasi. Kami aktif menjembatani koordinasi antara pemerintah daerah, nakes, dan masyarakat agar program ini tepat sasaran,” tutur Agus.
Langkah ini juga dinilai sejalan dengan arah kebijakan desentralisasi pembangunan kesehatan di Benua Etam. Dengan fasilitas kelas satu dan tenaga medis berkualifikasi tinggi, rumah sakit tersebut diharapkan mampu merespons kebutuhan kritis warga di pelosok dalam waktu yang lebih cepat.
“Kesetaraan layanan kesehatan bukan lagi mimpi. Ini komitmen politik dan moral yang harus diwujudkan bersama,” kata Agus.
Jika terealisasi, rumah sakit tipe A di Kutim dan Berau akan menjadi rumah sakit rujukan tertinggi pertama di luar pusat provinsi. Sebuah langkah maju untuk menambal ketimpangan layanan kesehatan yang selama ini membayangi pinggiran Kalimantan Timur. (CB/QLA)
Penulis : QLA
Editor : Nanabq
Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!