SAMARINDA — Anggota Komisi II DPRD Kalimantan Timur, Firnadi Ikhsan, menilai kinerja Badan Usaha Milik Daerah (Perusda) di wilayahnya masih jauh dari harapan. Padahal, Perusda diharapkan mampu memberikan kontribusi signifikan bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Kalau dikelola dengan benar, Perusda bisa bantu ekonomi daerah tanpa perlu menaikkan pajak,” kata Firnadi, Jumat (16/6/2025).
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu menyebut banyak potensi alam Kaltim yang belum dimanfaatkan secara maksimal, mulai dari sektor pertanian, perikanan, hingga pertambangan. Namun, dia menilai masalah utama bukan hanya pada potensi, melainkan pada manajemen dan kepemimpinan Perusda yang dinilai masih lemah.
“Bukan cuma soal potensi, tapi soal siapa yang mengelola. Harus ada orang yang paham bisnis,” ujarnya.
Firnadi juga menyoroti proses perubahan status hukum Perusda menjadi Perseroan Daerah (Perseroda) yang masih terkendala administrasi dan izin usaha. Dia mendesak pemerintah agar segera menyelesaikan hambatan tersebut agar Perusda bisa beroperasi secara optimal.
Lebih jauh, Firnadi mendorong perbaikan tata kelola, penunjukan direksi kompeten, dan membuka peluang investasi untuk mendongkrak kinerja Perusda.
“Kalau tidak bisa jalan, lebih baik dievaluasi menyeluruh,” tegasnya. (ADV/CB/QLA)
Penulis : QLA
Editor : Nanabq
Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!