KALTIM — Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur mendukung penuh pelaksanaan Nusantara International Choir Folk Festival (NICFF) 2025, sebuah festival paduan suara berskala internasional yang akan digelar oleh Dewan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Deparekraf) tahun ini. Festival ini akan menghadirkan sekitar 50 grup paduan suara dari berbagai daerah dan negara, dengan estimasi total peserta mencapai 1.000 orang.
Gubernur Kalimantan Timur, H. Rudy Mas’ud (Harum), menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan gagasan kreatif dan menjadi salah satu terobosan dalam mempromosikan budaya dan kreativitas daerah. Pemprov Kaltim menilai Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai lokasi yang tepat untuk menyelenggarakan kegiatan ini, khususnya di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) yang memiliki nilai strategis sebagai pusat budaya dan seni di ibu kota baru.
Foto: Audiensi Deparekraf dengan Gubernur Kaltim (Dok. Humas Pemprov Kaltim)
Sebagai bentuk dukungan, Pemprov menyatakan kesiapan dalam membantu menyukseskan acara, termasuk mendorong keterlibatan pelaku UMKM, sektor pariwisata, dan ekonomi kreatif dalam rangkaian kegiatan festival. Pemerintah daerah juga menilai bahwa pelaksanaan NICFF berpotensi menjangkau tidak hanya audiens internasional, tetapi juga masyarakat dari seluruh wilayah Indonesia.
Selain itu, dengan ditetapkannya Bandara VVIP IKN sebagai bandara komersial mulai 12 Juni 2025, akses menuju lokasi pelaksanaan festival di IKN akan semakin mudah dijangkau oleh peserta maupun penonton dari dalam dan luar negeri.
Sekretaris Daerah Kalimantan Timur, Sri Wahyuni, turut mendukung pelaksanaan NICFF, dan berharap agar kegiatan ini dapat dilaksanakan secara berkelanjutan setiap tahun. Ia menekankan pentingnya persiapan menyeluruh mengingat skala internasional acara ini, mulai dari pemenuhan standar peserta, kesiapan sumber daya, hingga perencanaan teknis yang matang.
“Dan Nusantara International Choir Festival, mudah-mudahan ini akan membawa nama Kaltim ke kancah dunia. Dan kita juga kelompok-kelompok choir yang ada di Kaltim pada uswara. Ini juga punya kesempatan untuk bisa berkompetisi dengan teman-teman dari nasional dan juga internasional. Sukses buat Nusantara International Choir Festival,” kata Sri Wahyuni.
Sebagai langkah strategis, Pemprov juga mendorong keterlibatan BUMN sebagai mitra pendukung pendanaan, bahkan mengusulkan agar BUMN berperan sebagai “bapak angkat” kegiatan. Berbagai unsur budaya lainnya seperti parade busana juga diusulkan untuk memperkaya rangkaian acara. (*)
Editor : Nanabq
Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!!
