Menu

Mode Gelap
Basuki Hadimuljono dan Jess Dutton Bahas Kolaborasi Infrastruktur Berkelanjutan untuk Ibu Kota Nusantara PUPR PPU Terkendala Pembangunan Infrastruktur di Wilayah Dekat IKN Jaga Kelestarian Lingkungan Lewat Penanaman Pohon di KIPP IKN Delegasi Sabah Kunjungi Ibu Kota Nusantara, Eksplorasi Potensi Investasi dan Kerja Sama Otorita IKN Terima Kunjungan Delegasi Pengusaha Rusia, Bahas Peluang Kerja Sama Pembangunan IKN PPU Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan, Dorong Peningkatan Kapasitas

NASIONAL

Menteri Ekraf Dorong Pembentukan Dinas Ekonomi Kreatif Daerah, Targetkan Kontribusi Ekraf ke PDB Nasional

badge-check


					Foto: Menteri Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Teuku Riefky Harsya saat retret gelombang ke 2 (Dok. instagram/@teukuriefky) Perbesar

Foto: Menteri Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Teuku Riefky Harsya saat retret gelombang ke 2 (Dok. instagram/@teukuriefky)

NASIONAL — Menteri Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Teuku Riefky Harsya, mendorong pembentukan Dinas Ekonomi Kreatif di setiap daerah sebagai langkah strategis dalam memperkuat ekosistem ekonomi kreatif nasional. Hal ini disampaikannya dalam agenda Orientasi Kepemimpinan (Retret Gelombang II) yang diselenggarakan di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor, Jawa Barat, pada Selasa, 24 Juni 2025.

Melalui forum tersebut, Menteri Riefky menyampaikan bahwa setiap subsektor dalam ekonomi kreatif memiliki tantangan dan arah kebijakan yang berbeda-beda. Oleh karena itu, dibutuhkan kelembagaan yang kuat di tingkat daerah guna mengelola potensi lokal, termasuk dalam aspek penguatan kekayaan intelektual.

Langkah ini sekaligus menjadi bagian dari upaya mencapai target kontribusi Produk Domestik Bruto (PDB) nasional dari sektor ekonomi kreatif sebesar 8,0 hingga 8,4 persen. Pembentukan dinas khusus ekonomi kreatif dinilai dapat mempercepat penciptaan lapangan kerja berkualitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di berbagai wilayah Indonesia.

Menteri Riefky juga menegaskan bahwa ekonomi kreatif bukan sekadar potensi, tetapi merupakan bagian dari masa depan pembangunan nasional. Daerah diharapkan menjadi lokomotif utama yang mampu menggerakkan inovasi dan kreativitas, dengan dukungan kelembagaan yang konkret dan terstruktur.

“Semoga retret ini benar-benar menjadi ruang strategis untuk menyamakan visi dan langkah, menuju daerah yang lebih kreatif, inovatif, dan berdaya saing,” tulis Teuku Riefky Harsya,melalui akun Instagram resminya, @teukuriefky,  usai kegiatan berlangsung.

Retret Gelombang II ini dihadiri oleh kepala daerah dan wakil kepala daerah dari seluruh Indonesia. Forum ini sekaligus menjadi bagian dari upaya Kementerian Ekonomi Kreatif untuk memperkuat koordinasi pusat-daerah dalam mewujudkan pembangunan ekonomi kreatif yang inklusif, adaptif, dan berorientasi masa depan. (*)

Sumber     :  Akun Instagram @ekraf.ri dan @teukuriefky

Editor        : Nanabq

Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!!

 

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Momen Prabowo Tertawa Saat Melakukan Pembicaraan Telepon dengan Trump: Sepakati Hubungan Dagang Baru

16 Juli 2025 - 15:09 WITA

Kunjungan Wisman Alami Kenaikan, Tunjukkan Sinyal Positif Kebangkitan Pariwisata

16 Juli 2025 - 14:47 WITA

Pekerja Migran Indonesia Akan Dilatih Jadi Duta Pariwisata di Luar Negeri

15 Juli 2025 - 19:39 WITA

Presiden Prabowo Hadiri Hari Bastille di Prancis, TNI Tampil dalam Parade Militer di Champs-Élysées

15 Juli 2025 - 13:21 WITA

Prabowo Umumkan Terobosan Bersejarah: Indonesia dan Uni Eropa Sepakati Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif

14 Juli 2025 - 23:53 WITA

Trending di NASIONAL