PENAJAM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara (PPU) akan segera melakukan mutasi dan promosi jabatan di lingkungan perangkat daerah. Kebijakan ini diambil guna mengisi sejumlah posisi kepala organisasi perangkat daerah (OPD) yang saat ini masih kosong.
Hal ini sekaligus memperkuat kinerja birokrasi dalam menyongsong percepatan pembangunan, khususnya terkait dengan keberadaan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Beberapa jabatan kepala OPD yang saat ini belum terisi meliputi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), serta Kepala Dinas Sosiall. Kekosongan Kepala Dinas Sosial dimulai pada 1 Juli 2025, menyusul pensiunnya pejabat saat ini yaitu Saidin.
Bupati PPU, Mudyat Noor menjelaskan bahwa mutasi ini bukan sekadar rotasi biasa, melainkan juga bentuk penghargaan dan promosi bagi pejabat yang menunjukkan kinerja baik dan memiliki komitmen tinggi.
“Mutasi ini bukan sekadar rotasi, tetapi juga bentuk promosi bagi pejabat yang memiliki kinerja baik. Kita ingin mengisi jabatan-jabatan kosong dengan figur yang punya komitmen dan kreativitas untuk membangun PPU,” tegasnya pada Rabu (2/7/2025).
DIkatakan Mudyat bahwa penataan struktur jabatan ini disebut akan diselaraskan dengan visi dan misi pemerintah daerah, yakni “Kolaboratif Membangun PPU” yang menekankan kerja sama antar lembaga dan inovasi dalam pelayanan publik.
“Dengan menambahkan bahwa penataan jabatan ini krusial untuk menjaga ritme pembangunan, mengingat akan ada sejumlah proyek strategis nasional yang masuk ke wilayah berjuluk Banuo Taka ini,” terangnya.
Seluruh OPD diharapkan dapat bergerak cepat dalam menyusun program prioritas dan responsif terhadap dinamika yang berkembang di sekitar IKN.
“Kecepatan birokrasi sangat menentukan keberhasilan daerah kita dalam menangkap peluang pembangunan serta kerja sama lintas sektor,” pungkasnya. (ADV/CB/AJI)
Reporter : Aji Yudha
Editor: Redaksi CB Media