NASIONAL — Festival Gunung Slamet kembali mencatatkan prestasi dengan terpilihnya ajang ini sebagai salah satu dari 110 Karisma Event Nusantara (KEN) 2025. Penyelenggaraan festival yang berlangsung pada 4 hingga 6 Juli 2025 di Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, mendapat apresiasi tinggi dari Kementerian Pariwisata atas kualitas dan dampaknya terhadap pelestarian budaya serta penguatan sektor pariwisata daerah.
Festival ini telah berkembang menjadi ajang inspiratif yang memadukan pelestarian budaya lokal, promosi destinasi wisata, dan penampilan kreativitas masyarakat. Dengan kehadiran ribuan pengunjung dari dalam dan luar daerah, acara ini menjadi panggung bagi potensi Purbalingga untuk dikenal lebih luas di tingkat nasional maupun internasional.
Sambil menyampaikan apresiasinya terhadap keberhasilan Festival Gunung Slamet, Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana menyatakan, “Penyelenggaraan event berkualitas, Festival Gunung Slamet telah berhasil terpilih kembali ke dalam 110 Karisma Event Nusantara 2025. Semoga Festival Gunung Slamet dapat terus menjadi wadah inspiratif untuk melestarikan budaya lokal, memperkenalkan pariwisata, serta menampilkan kreativitas masyarakat Purbalingga ke kancah nasional dan internasional.”
Sambil menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor, ia menambahkan, “Festival ini juga diharapkan mampu mendorong kolaborasi dan inovasi seluruh stakeholder dalam meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat luas.”
Menutup pesannya, ia mengajak masyarakat untuk turut serta memeriahkan acara tersebut, “Untuk seluruh masyarakat, khususnya yang berada di Purbalingga dan sekitarnya, mari hadir dan ramaikan kemeriahan Festival Gunung Slamet 2025 yang akan berlangsung pada tanggal 4 hingga 6 Juli 2025, di Kabupaten Purbalingga, Provinsi Jawa Tengah.”
Kementerian Pariwisata menilai bahwa Festival Gunung Slamet tidak hanya berperan sebagai hiburan budaya, tetapi juga menjadi motor penggerak kolaborasi antar-stakeholder, termasuk pemerintah daerah, pelaku usaha pariwisata, komunitas seni, dan masyarakat lokal. Keberhasilan festival ini dianggap mampu memberikan kontribusi nyata dalam mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar.
Masuknya festival ini ke dalam daftar KEN 2025 menunjukkan konsistensi dalam pengembangan event berkualitas yang mampu menarik minat wisatawan sekaligus memperkuat identitas budaya lokal. Pemerintah mengajak masyarakat Purbalingga dan sekitarnya untuk terus mendukung penyelenggaraan festival agar dapat terus berkembang menjadi aset pariwisata yang berdaya saing tinggi. (*)
Sumber : Instagram @kemenpar.ri
Editor : Nanabq
Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!