Menu

Mode Gelap
Basuki Hadimuljono dan Jess Dutton Bahas Kolaborasi Infrastruktur Berkelanjutan untuk Ibu Kota Nusantara PUPR PPU Terkendala Pembangunan Infrastruktur di Wilayah Dekat IKN Jaga Kelestarian Lingkungan Lewat Penanaman Pohon di KIPP IKN Delegasi Sabah Kunjungi Ibu Kota Nusantara, Eksplorasi Potensi Investasi dan Kerja Sama Otorita IKN Terima Kunjungan Delegasi Pengusaha Rusia, Bahas Peluang Kerja Sama Pembangunan IKN PPU Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan, Dorong Peningkatan Kapasitas

ADVERTORIAL KOMINFO PPU

PPU Siap Mendukung IKN dengan Agenda Pembangunan Prioritas

badge-check


					Foto: Bupati PPU, Mudyat Noor (Dok: CahayaBorneo/AJI) Perbesar

Foto: Bupati PPU, Mudyat Noor (Dok: CahayaBorneo/AJI)

PENAJAM – Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Mudyat Noor, menegaskan komitmennya untuk memprioritaskan sejumlah program unggulan yang selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Hal ini disampaikan Mudyat dalam rapat paripurna yang berlangsung di Gedung DPRD PPU baru-baru ini.

Penekanan utama diberikan pada sektor pelayanan dasar, pendidikan, dan kesehatan yang akan menjadi fondasi pembangunan daerah dalam lima tahun ke depan.

Tiga sektor tersebut, yakni pelayanan dasar, pendidikan, dan kesehatan, menjadi fokus utama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) PPU. Ia menyatakan bahwa ketiga program ini akan mendapatkan perhatian khusus guna memastikan peningkatan kualitas hidup masyarakat secara menyeluruh. Inisiatif ini diharapkan mampu menciptakan pondasi yang kuat untuk kemajuan PPU di masa mendatang.

“Selain itu, pengembangan infrastruktur juga harus memadai untuk menunjang aktivitas masyarakat dan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah. Pembangunan ini meliputi berbagai aspek yang esensial untuk konektivitas dan kemudahan akses,” ujarnya pada Kamis (10/7/2025).

Mudyat menambahkan, ketersediaan pelayanan dasar seperti air bersih juga menjadi salah satu target yang harus dipenuhi secara bertahap.

“Kita berharap air bersih bisa terpenuhi, termasuk juga di dalamnya bagaimana kita bisa membuat masyarakat merasa terlayani, seperti ketersediaan tenaga kerja,” jelasnya.

Lebih lanjut, pemerintah juga akan memastikan ketersediaan fasilitas yang memadai untuk mendukung mata pencaharian masyarakat. Nelayan dan petani, sebagai contoh, akan mendapatkan perhatian khusus dalam penyediaan sarana dan prasarana yang diperlukan untuk menunjang produktivitas mereka.

“Program-program ini dirancang untuk dapat dijalankan dan terpenuhi secara bertahap dalam kurun waktu lima tahun,” terangnya.

Mudyat Noor berharap seluruh program ini dapat berjalan lancar demi mencapai tujuan pembangunan daerah. Dengan implementasi yang terencana dan bertahap, diharapkan kesejahteraan masyarakat PPU akan meningkat secara signifikan dan daerah ini akan semakin siap menghadapi tantangan ke depan.

“Sehingga nantinya PPU ini siap menyongsong Ibu Kota Nusantara (IKN), dengan menggarisbawahi visi besar PPU sebagai daerah penyangga dan mitra strategis bagi pembangunan IKN,” pungkasnya. ((ADV/CB/AJI))

Reporter   : Aji Yudha

Editor        : Nanabq

Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!


Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Saatnya Sawit Menghidupi Rakyat, Bukan Sebaliknya

19 November 2025 - 13:25 WITA

Wabup PPU Terima Kunjungan Ketua PTA Samarinda, Bahas Penguatan Layanan Peradilan Agama

19 November 2025 - 12:18 WITA

Wabup Abdul Waris Dampingi Kajari Sambut Kajati Kaltim di Penajam Paser Utara

19 November 2025 - 12:13 WITA

Mudyat Noor Resmi Pimpin AKPSI 2025–2030, Terpilih dalam Munas II di Jakarta

19 November 2025 - 12:08 WITA

Kartu Penajam Cerdas Resmi Diluncurkan, Siswa Baru 2025 Dapat Bantuan Pendidikan Langsung

17 November 2025 - 16:08 WITA

Trending di ADVERTORIAL KOMINFO PPU