Menu

Mode Gelap
Basuki Hadimuljono dan Jess Dutton Bahas Kolaborasi Infrastruktur Berkelanjutan untuk Ibu Kota Nusantara PUPR PPU Terkendala Pembangunan Infrastruktur di Wilayah Dekat IKN Jaga Kelestarian Lingkungan Lewat Penanaman Pohon di KIPP IKN Delegasi Sabah Kunjungi Ibu Kota Nusantara, Eksplorasi Potensi Investasi dan Kerja Sama Otorita IKN Terima Kunjungan Delegasi Pengusaha Rusia, Bahas Peluang Kerja Sama Pembangunan IKN PPU Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan, Dorong Peningkatan Kapasitas

Advertorial DPRD Kaltim

Muhammad Samsun Dorong Infrastruktur Pertanian Kukar Demi Petani Mandiri

badge-check


					Foto: Anggota DPRD Kaltim, Muhammad Samsun (Dok. Istimewa) Perbesar

Foto: Anggota DPRD Kaltim, Muhammad Samsun (Dok. Istimewa)

SAMARINDA – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim), Muhammad Samsun, menekankan perlunya pengembangan infrastruktur pertanian yang komprehensif di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).

Petani di Kukar masih menghadapi tantangan dalam mencapai kemandirian, terutama terkait regenerasi petani muda dan pola tanam yang belum optimal.

Meskipun beberapa desa telah mencapai status desa mandiri, sektor pertanian secara keseluruhan masih membutuhkan upaya lebih untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan keberlanjutan usaha tani.

Hanya sebagian kecil petani di Kukar berusia muda, dan banyak anak muda yang kurang tertarik dengan dunia pertanian karena citra pekerjaan yang dianggap kurang menarik menurut sebuah artikel.

Pola tanam petani di Kukar masih memiliki jeda waktu yang cukup lama antara panen dan tanam berikutnya, yang berdampak pada efisiensi produksi.

Meskipun ada program Kredit Kukar Idaman, petani masih membutuhkan akses yang lebih luas terhadap bantuan, pendampingan, dan pembiayaan yang sesuai untuk mendukung usaha tani mereka.

Akses pasar yang lebih luas dan stabil juga menjadi faktor penting dalam meningkatkan pendapatan petani.

Dia menilai petani setempat masih belum sepenuhnya mandiri karena ketergantungan pada bantuan pemerintah.

“Saat infrastruktur mendukung, petani bisa berdikari dan tidak lagi mengandalkan bantuan,” ujarnya pada Kamis (17/7/2025).

Politisi dari PDI Perjuangan ini menyebut kemajuan di sektor pertanian Kukar sudah mulai terlihat, namun tanpa dukungan infrastruktur seperti irigasi, bendungan, jaringan jalan usaha tani, dan akses pasar yang memadai, hasil yang dicapai belum maksimal.

“Faktor infrastruktur sangat menentukan. Jika irigasi berjalan baik, akses jalan memadai, serta pasar tersambung dengan baik, petani bisa berdiri sendiri,” jelas Samsun.

Samsun juga mengangkat masalah klasik yang kerap dialami petani, yaitu tingginya biaya distribusi dan kerusakan hasil panen akibat jalan yang buruk. Hal tersebut berdampak negatif pada kualitas dan harga jual produk pertanian.

“Biaya pengiriman yang melebihi nilai panen terjadi karena infrastruktur jalan usaha tani yang belum memadai atau rusak,” katanya.

Dia mengajak pemerintah daerah untuk memperbaiki konektivitas di sektor pertanian mulai dari infrastruktur dasar, sistem pengairan, hingga memanfaatkan pemasaran digital.

Menurutnya, potensi pertanian di Kukar sangat besar, hanya butuh fasilitas yang tepat untuk berkembang menjadi kekuatan produksi pangan.

Dengan dilantiknya Bupati dan Wakil Bupati Kukar periode baru, dr Aulia Rahman dan Rendi Solihin, Samsun berharap pembangunan pertanian berkelanjutan menjadi fokus utama pemerintah daerah.

“Kita sudah memiliki dasar yang kuat, tinggal memperkokoh lagi. Kukar memiliki posisi strategis yang bisa menjadi tulang punggung ketahanan pangan, termasuk mendukung IKN,” pungkasnya. (ADV/CB/QLA)

 

 

Penulis : QLA

Editor : Nanabq

Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

H Baba Dorong Generasi Muda Kaltim Seimbangkan Karier Digital dan Pendidikan

20 Agustus 2025 - 00:31 WITA

DPRD Kaltim Minta BPJS dan Pemda Benahi Layanan JKN, Akibat Cakupan UHC Menurun

15 Agustus 2025 - 21:34 WITA

Agusriansyah Ridwan Dorong Generasi Muda Kaltim Meneladani Nilai Luhur Pemuda Pendahulu

15 Agustus 2025 - 00:18 WITA

Wakil Ketua DPRD Kaltim Tegaskan Pentingnya Kolaborasi Tangani Narkoba demi Pembangunan SDM

14 Agustus 2025 - 16:19 WITA

Damayanti: Jangan Biarkan Anak Muda Terkubur dalam Gawai

13 Agustus 2025 - 16:52 WITA

Trending di Advertorial DPRD Kaltim