Menu

Mode Gelap
Basuki Hadimuljono dan Jess Dutton Bahas Kolaborasi Infrastruktur Berkelanjutan untuk Ibu Kota Nusantara PUPR PPU Terkendala Pembangunan Infrastruktur di Wilayah Dekat IKN Jaga Kelestarian Lingkungan Lewat Penanaman Pohon di KIPP IKN Delegasi Sabah Kunjungi Ibu Kota Nusantara, Eksplorasi Potensi Investasi dan Kerja Sama Otorita IKN Terima Kunjungan Delegasi Pengusaha Rusia, Bahas Peluang Kerja Sama Pembangunan IKN PPU Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan, Dorong Peningkatan Kapasitas

IBU KOTA NUSANTARA

IKN Menuju Kota Dunia untuk Semua: Bangun Peradaban Inklusif Melalui Pilar Global dan Partisipasi Diaspora

badge-check


					Foto: Congress of Indonesian Diaspora (CID) (Dok. Humas OIKN) Perbesar

Foto: Congress of Indonesian Diaspora (CID) (Dok. Humas OIKN)

NUSANTARA – Dalam perjalanan Ibu Kota Nusantara (IKN) menjadi kota global yang inklusif dan berkelas dunia, perumusan pilar dan karakteristik kota menjadi langkah strategis yang tak terelakkan.

Diskusi bertajuk “IKN Kota Dunia untuk Semua” yang digelar sebagai bagian dari rangkaian Congress of Indonesian Diaspora (CID) ke-8 menghadirkan pandangan-pandangan visioner dari tokoh-tokoh penting di bidang pembangunan kota dan perencanaan. Salah satunya adalah Dr. Bambang Susantono, Kepala Institut Pembangunan Kota dan Daerah Asia Pasifik sekaligus mantan Kepala Otorita IKN, yang memaparkan kerangka konseptual mengenai esensi kota global.

“Kota global adalah kota yang memiliki pengaruh kuat paling tidak dalam empat pilar utama, yaitu ekonomi, politik, pendidikan, dan budaya. Ini bisa dilihat dari berbagai indikator global yang digunakan untuk mengukurnya,” ujar Bambang.

Senada dengan hal tersebut, Sofian Sibarani, Founder URBAN+ dan perancang utama desain Ibu Kota Nusantara, menyoroti pentingnya pembangunan infrastruktur yang berorientasi pada kebutuhan warga. Ia menyampaikan bahwa sejak awal, proses perencanaan IKN telah melibatkan masyarakat lokal, termasuk warga Desa Sepaku yang telah lama bermukim di kawasan tersebut.

“Warga IKN bukan hanya yang tinggal di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP), tetapi juga mereka yang sudah ada di sini jauh sebelum proyek ini dimulai. Kami telah duduk bersama warga dalam lebih dari 12 kali pertemuan, hanya untuk mendengar dan merumuskan apa yang mereka harapkan. Ini bukan sekadar pendekatan partisipatif, tapi bentuk nyata bahwa pembangunan IKN berpijak pada aspirasi masyarakat,” ungkap Sofian.

Laksamana TNI (Purn) Prof. Dr. Marsetio, Penasihat Khusus Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi juga menambahkan, “Jadi diaspora diaspora ini punya tugas untuk merangkul seluruh generasi, untuk mewujudkan kota global.”

Diskusi ini mempertegas bahwa IKN dibangun bukan semata sebagai kota administratif baru, melainkan sebagai kota peradaban, sebuah ruang yang menyatukan daya saing global dengan daya rangkul sosial. Melalui kontribusi pemikiran dan keterlibatan aktif dari diaspora Indonesia di seluruh dunia, pembangunan IKN diharapkan mampu menjawab tantangan zaman dengan pendekatan lintas sektor, lintas budaya, dan lintas generasi.

Visi “Kota Dunia untuk Semua” bukan sekadar slogan, melainkan janji kolektif untuk mewujudkan sebuah kota yang tangguh, terbuka, dan bermartabat. Sebuah kota yang dibangun bersama, untuk semua. (CB/Rilis)

 

 

Sumber  : Humas OIKN

Editor     : Nanabq

Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Nusantara Bertabligh Jilid II: Sentuhan Qolbu Lawan Hoaks di Era Digital

24 November 2025 - 12:13 WITA

Semangat Kebersamaan Warnai Finish Tour de’ Jakarta–IKN 2025 di Nusantara

23 November 2025 - 00:40 WITA

Aanwijzing Sayembara Desain Pusat Kebudayaan IKN Dorong Lahirnya Ruang Budaya yang Inklusif dan Berdaya Saing

23 November 2025 - 00:22 WITA

Kunjungi IKN, DPD RI Pastikan Pembangunan Berjalan Sesuai Amanat Presiden

21 November 2025 - 23:46 WITA

12 Rusa Sambar Dilepasliarkan di IKN, Komitmen Wujudkan Forest City Kian Kuat

21 November 2025 - 23:09 WITA

Trending di IBU KOTA NUSANTARA