SAMARINDA – Anggota Komisi I DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Yusuf Mustafa, memberikan apresiasi atas peran strategis Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dalam menjaga stabilitas keamanan, khususnya di Kaltim yang kini menjadi pusat perhatian nasional sebagai lokasi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Menurut Yusuf, peringatan Hari Bhayangkara harus menjadi refleksi untuk memperkuat institusi kepolisian sebagai garda terdepan dalam pelayanan, pengayoman, dan penegakan hukum, terlebih dalam konteks Kaltim yang tengah bersiap menjadi jantung pemerintahan Indonesia.
“Kaltim bukan lagi daerah biasa. Kita sedang berada di tengah transformasi besar sebagai pusat pemerintahan baru. Maka Polri dituntut untuk tampil adaptif dan progresif dalam menjawab tantangan zaman,” ujar Yusuf.
Politisi yang membidangi hukum, pemerintahan, dan keamanan ini menekankan, kesiapan aparat dalam menjaga ketertiban sosial harus dibarengi dengan pendekatan yang humanis dan berorientasi pada pelayanan publik yang berkualitas.
“Polri tidak boleh hanya menjadi simbol kekuasaan hukum. Ia harus hadir sebagai mitra masyarakat. Terbuka, responsif, dan tetap profesional,” ucapnya.
Yusuf juga menyatakan pentingnya membangun sinergi lintas lembaga antara legislatif, eksekutif, dan kepolisian dalam memastikan seluruh proses pembangunan di IKN berjalan aman dan inklusif.
Ia menyoroti bahwa keamanan bukan sekadar tanggung jawab kepolisian, tapi bagian integral dari keberhasilan pembangunan nasional.
“Keamanan yang kuat akan mempercepat pertumbuhan. Tapi keamanan yang represif justru bisa menghambat partisipasi publik. Di sinilah pentingnya peran Polri sebagai penjaga stabilitas yang demokratis,” jelasnya.
Tak lupa, Yusuf turut mengapresiasi langkah-langkah pembenahan internal yang telah dilakukan institusi kepolisian, termasuk dalam upaya pemberantasan pungli, reformasi birokrasi, serta penguatan profesionalisme aparat di lapangan.
Menutup pernyataannya, Yusuf berharap Hari Bhayangkara ke-78 ini menjadi titik tolak Polri untuk semakin dipercaya rakyat, serta mampu menjawab kompleksitas tantangan di era IKN dengan semangat modernisasi, transparansi, dan pelayanan berbasis keadilan.
“Selamat Hari Bhayangkara ke-78. Semoga Polri semakin profesional, modern, dan terpercaya menjadi tulang punggung stabilitas nasional di tanah Kalimantan,” pungkasnya. (Adv/CB/NN)
Editor: Nanabq
Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!