PENAJAM – Siapa sangka, ide dari seorang teman mampu menambah cuan bagi Muhammad Kamal Idris (30), warga asli Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).
Hampir setahun terakhir, Kamal tekuni profesi sebagai fotografer street, memfoto momen-momen pengendara baik roda dua maupun roda empat di berbagai titik strategis hingga menghasilkan penghasilan yang cukup menjanjikan.
“Awalnya cuma ikut-ikutan teman motret, ternyata enak. Lama-lama jadi terbiasa,” ungkap Kamal saat ditemui di salah satu lokasi tempat ia rutin membidik warga penajam yang melintas.
Tak terpaku pada satu tempat, Kamal kerap berpindah-pindah lokasi mulai dari daerah Muan, Bukit Suharto, Penajam, hingga Balikpapan. Namun, ia mengaku Penajam punya daya tarik tersendiri.
“Kalau di sini (Tikungan dekat kantor Bupati PPU) memang bagus spotnya, makanya sering saya pilih,” ujar Kamal.
Kata Kamal, antusiasme masyarakat pun cukup tinggi. Hampir setiap hari ada saja yang datang membeli foto hasil bidikannya itu. Kamal ungkap dirinya mematok tarif mulai Rp9.000 hingga Rp20.000 per foto, tergantung kualitas hasil dan lokasi pemotretan.
“Kalau hasilnya bagus, bisa Rp12 ribu sampai Rp20 ribu. Tergantung tempatnya juga,” jelasnya.
Dengan dua kamera andalannya yakni Canon 1300D dan Canon 6500D, Kamal ungkapkan ia mampu mengambil hingga 800 foto dalam sehari. Dari hasil tersebut, ia bisa mengantongi pendapatan harian sekitar Rp250 ribu hingga Rp350 ribu. (*)
Editor : Redaksi CB Media
Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!