NASIONAL – Wakil Menteri Pariwisata Ni Luh Puspa menyampaikan bahwa pelaksanaan Pesta Rakyat dalam rangkaian Karnaval Kemerdekaan ke-80 Republik Indonesia tidak hanya sebagai bentuk hiburan semata, tetapi juga merupakan sarana penting bagi masyarakat untuk merasakan semangat kemerdekaan dan sekaligus menggerakkan ekonomi berbasis kerakyatan.
“Pesta rakyat memiliki makna mendalam, menjadi ajang yang secara langsung menggerakkan roda ekonomi lokal dan mendukung pertumbuhan ekonomi di tingkat akar rumput. Hal ini karena pemerintah membeli makanan dalam jumlah besar dari para pelaku UMKM dan pelaku usaha lainnya, yang ditujukan untuk masyarakat,” kata Wamenpar Ni Luh dalam keterangannya, di Jakarta (18/8/2025).
Menurut Wamenpar, antusiasme masyarakat dalam menyambut acara tersebut sangat tinggi. Mereka hadir untuk menikmati beragam aktivitas seperti perlombaan, permainan, dan aneka kuliner yang disediakan.
Kegiatan ini juga turut dimeriahkan oleh pertunjukan musik dari artis lokal, pesta kembang api di malam hari, serta parade Karnaval Bersatu Kemerdekaan yang menampilkan mobil hias dari berbagai unsur, termasuk kementerian, lembaga, TNI, Polri, BUMN, dan instansi lainnya.
Seluruh agenda yang digelar tidak hanya menjadi bentuk perayaan, tetapi juga mencerminkan semangat persatuan nasional, kreativitas, serta pencapaian Indonesia di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
“Kami ingin perayaan tersebut menjadi milik seluruh rakyat, dan membangun rasa kebersamaan serta persatuan nasional,” kata Wamenpar Ni Luh.
Wamenpar juga menyebut bahwa berdasarkan laporan awal, Pasar Rakyat dalam rangkaian kegiatan ini berhasil menarik ratusan ribu pengunjung dan menciptakan perputaran ekonomi yang signifikan.
“Inilah bukti nyata bagaimana perayaan kemerdekaan dapat menjadi motor penggerak ekonomi rakyat sekaligus memperkuat rasa persatuan kita sebagai bangsa. Semoga tradisi baik ini bisa terus berlanjut dan menjadi inspirasi untuk merayakan Indonesia yang semakin maju, sejahtera, dan berdaya saing,” kata Wamenpar Ni Luh.
Ia pun menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah terlibat, termasuk Kementerian/Lembaga, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, BUMN, Danantara, sektor swasta, pelaku UMKM, hingga komunitas yang turut serta menyemarakkan perayaan dari kawasan Monas hingga Bundaran HI.
“Ini adalah bukti nyata bahwa ketika kita bekerja sama, hasil yang dicapai akan jauh melampaui ekspektasi. Kami sangat mengapresiasi kontribusi setiap pihak yang telah mengerahkan sumber daya, kreativitas, dan energi mereka untuk menghadirkan perayaan yang inklusif dan membanggakan,” kata Wamenpar Ni Luh. (CB/Rilis)
Sumber : Kemenpar RI
Editor : Nanabq
Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!
