PENAJAM – Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) kini meluncurkan logo dan city branding barunya, Gerbang Nusantara.
Peluncuran ini bukan sekedar pergantian identitas visual, melainkan juga wujud dari semangat baru PPU untuk menjadi garda terdepan dalam peradaban dan kemajuan Indonesia.
Nama Gerbang Nusantara sendiri memiliki makna yang mendalam, mencerminkan harapan untuk menggerakkan pembangunan dan kebangkitan Indonesia secara menyeluruh.
Bupati PPU, Mudyat, dalam sambutannya menyatakan bahwa logo baru ini adalah pernyataan jati diri dan tekad bersama untuk menjadi bagian penting dari perjalanan menuju Indonesia Emas 2045.
“Logo ini bukan hanya sekadar gambar, tetapi juga mengandung makna bahwa PPU tidak lagi terpaku pada sejarah masa lalu, melainkan siap berdiri tegak di garis depan perubahan peradaban bangsa. Identitas baru ini diharapkan dapat menjadi simbol peradaban yang membuka jalan bagi kemajuan,” terangnya pada Kamis (18/9/2025).
Lebih dari sekadar visual, Gerbang Nusantara adalah simbol dari sebuah pintu yang terbuka dan sekaligus pintu yang menjaga. Sebagai pintu yang terbuka, PPU siap menyambut gelombang perubahan, investasi, dan kolaborasi demi kemajuan daerah.
“Wilayah ini tidak lagi hanya menjadi penyambut, melainkan simpul penghubung utama antara Kalimantan Timur dan Ibu Kota Nusantara, antara tradisi dan modernitas, serta antara nilai lokal dan global,” jelasnya.
Di sisi lain, Gerbang Nusantara juga melambangkan pintu yang kokoh dan protektif. Identitas ini menegaskan komitmen PPU untuk menjaga nilai-nilai budaya, sumber daya alam, dan kesejahteraan masyarakatnya.
Pembangunan yang akan datang diharapkan dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat, bukan hanya segelintir orang. Ini memastikan bahwa kemajuan yang dicapai sejalan dengan prinsip keadilan dan pemerataan.

Foto: Logo City Branding Penajam Paser Utara tahun 2025 (Dok. Istimewa)
Peluncuran logo ini menandai sebuah transisi penting bagi PPU. Dari yang sebelumnya dikenal sebagai “serambi penyambut kini bertransformasi menjadi gerbang utama peradaban bangsa. Peran baru ini menempatkan PPU sebagai jembatan yang menghubungkan kondisi saat ini dengan cita-cita besar Indonesia di masa depan, terutama visi Indonesia Emas 2045,” imbuhnya.
Acara peluncuran tersebut diselenggarakan sebagai momentum penting bagi seluruh warga PPU untuk bersatu dalam mewujudkan visi baru ini. Dengan adanya identitas baru ini, diharapkan semangat kebersamaan dan optimisme akan terus tumbuh, mendorong PPU menjadi motor penggerak peradaban dan kesejahteraan yang berkelanjutan di masa depan. (CB/AJI)
Reporter : Aji Yudha
Editor : Redaksi CB Media







