Menu

Mode Gelap
Basuki Hadimuljono dan Jess Dutton Bahas Kolaborasi Infrastruktur Berkelanjutan untuk Ibu Kota Nusantara PUPR PPU Terkendala Pembangunan Infrastruktur di Wilayah Dekat IKN Jaga Kelestarian Lingkungan Lewat Penanaman Pohon di KIPP IKN Delegasi Sabah Kunjungi Ibu Kota Nusantara, Eksplorasi Potensi Investasi dan Kerja Sama Otorita IKN Terima Kunjungan Delegasi Pengusaha Rusia, Bahas Peluang Kerja Sama Pembangunan IKN PPU Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan, Dorong Peningkatan Kapasitas

PENAJAM PASER UTARA

Apa Rahasia Senyum 342 Murid di SDN 003 Penajam? Jawabannya Ada di Piring Mereka

badge-check


					Foto: Anak murid SDN 003 Penajam sedang menikmati MBG yang disediakan oleh BGN (Dok: CahayaBorneo/AJI) Perbesar

Foto: Anak murid SDN 003 Penajam sedang menikmati MBG yang disediakan oleh BGN (Dok: CahayaBorneo/AJI)

PENAJAM — Makan Bergizi Gratis (MBG), program dari Presiden Indonesia Prabowo Subianto, kini telah terealisasi di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), dengan menu makanan yang beragam dan bergizi.

Salah satu sekolah yang menerima langsung penyaluran dari Badan Gizi Nasional (BGN) adalah Sekolah Dasar Negeri (SDN) 003 Kecamatan Penajam. Para siswa akhirnya bisa merasakan langsung program MBG yang selama ini mereka nantikan.

Kepala Sekolah SDN 003 Penajam menyampaikan bahwa program ini akan berkelanjutan hingga ada arahan penghentian dari BGN.

“Anak-anak mulai dari kelas satu sampai enam dapat semua. Hanya saja, kelas tiga dan enam masuk siang, jadi mereka mendapatkan jatah di sesi siang hari,” ujarnya pada Rabu (1/10/2025).

Diketahui, total penerima manfaat dari program MBG ini berjumlah 342 siswa, dan seluruhnya menyukai menu yang disediakan oleh BGN.

“Syukurnya, semuanya suka dengan menunya. Di dalamnya ada ayam, tempe, sayur, dan buahnya ada semangka,” jelasnya.

Pihak sekolah berharap agar menu yang disediakan setiap hari bisa bervariasi, guna menambah nafsu makan para siswa penerima manfaat.

Lebih lanjut, sistem tempat makan dalam program MBG ini menggunakan wadah yang dikembalikan setelah makan, tidak dibawa pulang. Pihak sekolah juga menganjurkan agar para siswa mencuci tempat makan mereka sendiri setelah selesai makan. Sistem ini dinilai baik karena turut mengajarkan kemandirian kepada siswa. (CB/AJI)


 

Reporter   : Aji Yudha

Editor        : Nanabq

Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Batasan Umur Menentukan Porsi, Intip Detail Pembagian MBG dari PAUD hingga SMA

1 Oktober 2025 - 15:16 WITA

Bupati PPU Mudyat Noor Dorong Penyusunan Roadmap Pariwisata untuk Dukung IKN dan Geliat Wisata Lokal

1 Oktober 2025 - 13:47 WITA

Bupati PPU Hadiri Sarasehan Pariwisata, Tegaskan Komitmen Kembangkan Destinasi Wisata Menyambut IKN

1 Oktober 2025 - 13:41 WITA

Bupati PPU Dorong Pengembangan Pariwisata Lewat Sarasehan Bersama Pokdarwis

1 Oktober 2025 - 12:02 WITA

Wakil Bupati PPU Serukan Maknai Nilai Perjuangan Pahlawan di Hari Kesaktian Pancasila

1 Oktober 2025 - 11:58 WITA

Trending di PENAJAM PASER UTARA