NASIONAL — Menteri Pariwisata (Menpar) Widiyanti Putri Wardhana melantik 610 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) serta 12 Pejabat Fungsional di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Kamis (2/10/2025).
Pelantikan ini disebut sebagai langkah strategis dalam mewujudkan visi dan misi Kementerian Pariwisata (Kemenpar). Dari total 610 PPPK yang dilantik, sebanyak 264 orang akan bertugas di kantor pusat, 250 orang di Politeknik Pariwisata, dan 96 orang di Badan Pelaksana Otorita Pariwisata.
“Saudara-saudara adalah talenta terpilih yang akan menjadi agen perubahan dalam mewujudkan visi dan misi Kementerian Pariwisata,” kata Menteri Pariwisata Widiyanti.
Ia menegaskan bahwa pariwisata merupakan sektor strategis dengan peran besar bagi bangsa. “Pariwisata adalah sektor strategis yang bukan hanya memperkenalkan keindahan alam dan kekayaan budaya Indonesia ke dunia, tetapi juga membuka lapangan kerja, meningkatkan devisa, dan memperkuat perekonomian bangsa,” ujarnya.
Untuk tahun 2025, Kemenpar telah menetapkan lima program unggulan, yaitu Gerakan Wisata Bersih, Tourism 5.0: Digitalisasi dan AI, Pariwisata Naik Kelas, Event by Indonesia, serta Pemberdayaan Desa Wisata. Menteri Widiyanti menekankan bahwa para pegawai yang baru dilantik akan menjadi garda terdepan dalam pelaksanaan program tersebut.
“Dalam menjalankan program-program tersebut, para pegawai yang dilantik hari ini memiliki peran penting sesuai tugas dan fungsi masing-masing,” katanya.
Lebih lanjut, ia menekankan tujuh prinsip kerja yang harus menjadi fondasi seluruh aparatur Kementerian Pariwisata, sejalan dengan nilai Sapta Pesona. Prinsip tersebut mencakup integritas, pelayanan publik, hasil terukur, kerja sama harmonis, keberanian mengambil tanggung jawab, budaya kerja adaptif, serta bekerja dengan hati.
“Jangan jadikan pekerjaan sekadar rutinitas, libatkan hati agar hasilnya memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” tegas Widiyanti.
Acara pelantikan turut dihadiri Wakil Menteri Pariwisata Ni Luh Puspa, pejabat eselon I dan II Kemenpar, serta Direktur Perencanaan Kebutuhan ASN BKN, Mohammad Ridwan. (CB/Rilis)
Sumber : Kemenpar RI
Editor : Nanabq
Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!