BONTANG – Ajang Pupuk Kaltim Pekan Olahraga Wartawan Daerah (Porwada) 2025 telah rampung digelar. Bontang sebagai tuan rumah penyelenggara kegiatan tahunan kali ini sukses menutup rangkaian acara. Kegiatan tersebut berlangsung selama tiga hari, terhitung sejak 17 hingga 19 Oktober.
Ketua Panitia Pupuk Kaltim Porwada 2025, Adiel Kundhara, mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia yang telah bekerja keras menyukseskan acara. Ucapan serupa juga disampaikan kepada seluruh kontingen dari delapan daerah se-Kaltim yang telah meramaikan pertandingan di berbagai venue dari awal hingga akhir.
“Banyak yang menonton di setiap venue pertandingan. Ini patut kami apresiasi,” kata Adiel.
Sementara itu, Ketua PWI Bontang Suriadi Said menyampaikan permohonan maaf apabila dalam penyambutan kontingen terdapat hal-hal yang kurang berkenan. Ia menegaskan bahwa seluruh panitia telah bekerja sama mempersiapkan acara ini secara total.
“Kami sadar dan pahami tentu masih ada kekurangan. Semoga ini bisa menjadi bahan evaluasi selanjutnya,” ucapnya.
Ketua PWI Kaltim, Abdurrahman Amin, juga menuturkan bahwa ada tiga hal yang menjadi bahan evaluasi, mulai dari pengaturan mutasi atlet, batas usia atlet dalam nomor tanding, hingga aspek penunjang di setiap venue kegiatan.
“Pada intinya, gelaran kali ini sudah baik. Hanya perlu penambahan pengaturan pada beberapa aspek,” tuturnya.
Ia juga telah menunjuk Kota Balikpapan sebagai tuan rumah Porwada keempat. Diharapkan pelaksanaan di Kota Minyak tersebut dapat minimal menyamai kesuksesan di Bontang. Sementara itu, Pupuk Kaltim Porwada 2025 resmi ditutup oleh Sekretaris Kota (Sekkot) Bontang, Aji Erlynawati.
Dalam sambutannya, pejabat yang akrab disapa Iin ini menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh panitia, sponsor, dan peserta dari sembilan kabupaten/kota se-Kaltim yang telah menyukseskan perhelatan olahraga insan pers tersebut.
“Atas nama Pemerintah Kota Bontang, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan setulus-tulusnya kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi, terutama PT Pupuk Kalimantan Timur sebagai sponsor utama,” ujarnya.
Aji menyebut, ajang Porwada kali ini diikuti oleh 260 wartawan yang bersaing memperebutkan 167 medali dari sembilan cabang olahraga yang dipertandingkan. Ia mengapresiasi semangat dan sportivitas peserta yang dianggap mencerminkan profesionalisme insan pers Kalimantan Timur.
Menurutnya, tema Porwada 2025 memiliki makna filosofis yang mendalam. “Wartawan sehat” menggambarkan keseimbangan antara kebugaran fisik, kesehatan mental, dan integritas moral dalam menjalankan profesi jurnalistik.
“Pers yang kuat adalah cerminan dari kemandirian dan kredibilitas media, serta kemampuan dalam mengelola informasi secara profesional dan etis. Sementara Kaltim Hebat adalah tujuan bersama, di mana kemajuan daerah hanya dapat dicapai melalui sinergi dan solidaritas seluruh unsur pembangunan,” jelasnya.
Sementara itu, VP Komunikasi Korporat Pupuk Kaltim, Anggono Wijaya, menyampaikan terima kasih kepada seluruh kontingen, mengingat perhelatan ini juga dirangkaikan dengan HUT ke-48 PT Pupuk Kaltim.
“Semoga tali silaturahmi terus terbangun,” ungkapnya.
Berdasarkan hasil perolehan medali, Kontingen Bontang berhasil menyandang predikat juara umum setelah mengoleksi 10 medali emas, 7 perak, dan 2 perunggu. Disusul kontingen Samarinda dengan perolehan 9 emas, 5 perak, dan 13 perunggu. (CB/Rilis)
Sumber : PWI Kaltim
Editor : Nanabq
Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!







