Menu

Mode Gelap
Basuki Hadimuljono dan Jess Dutton Bahas Kolaborasi Infrastruktur Berkelanjutan untuk Ibu Kota Nusantara PUPR PPU Terkendala Pembangunan Infrastruktur di Wilayah Dekat IKN Jaga Kelestarian Lingkungan Lewat Penanaman Pohon di KIPP IKN Delegasi Sabah Kunjungi Ibu Kota Nusantara, Eksplorasi Potensi Investasi dan Kerja Sama Otorita IKN Terima Kunjungan Delegasi Pengusaha Rusia, Bahas Peluang Kerja Sama Pembangunan IKN PPU Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan, Dorong Peningkatan Kapasitas

PENAJAM PASER UTARA

Pemkab Penajam Paser Utara Perkuat Kapasitas Fiskal untuk Dukung Pembangunan Gerbang Ibu Kota Nusantara

badge-check


					Foto: Wakil Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Abdul Waris Muin (Dok. Humas PPU) Perbesar

Foto: Wakil Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Abdul Waris Muin (Dok. Humas PPU)

PENAJAM — Wakil Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Abdul Waris Muin, secara resmi membuka kegiatan Focus Group Discussion (FGD) bertema “Penguatan Kapasitas Fiskal dan Optimalisasi Penerimaan Daerah (PAD dan DBH) untuk Mewujudkan PPU yang Unggul, Sejahtera, dan Berdaya Saing sebagai Gerbang Ibu Kota Nusantara”, yang digelar di Aula Lantai III Kantor Bupati PPU, Selasa (21/10/2025).

Dalam sambutannya, Wabup Waris menegaskan bahwa Kabupaten Penajam Paser Utara memiliki posisi yang sangat strategis sebagai gerbang Ibu Kota Nusantara (IKN). Kondisi ini, kata dia, bukan hanya memberikan peluang besar bagi percepatan pembangunan daerah, tetapi juga menuntut kesiapan fiskal serta kemampuan pengelolaan keuangan yang kuat, transparan, dan berdaya saing.

“Kapasitas fiskal daerah menjadi fondasi utama bagi kemandirian pembangunan. Melalui penguatan PAD dan optimalisasi DBH, kita dapat memperluas ruang fiskal yang memungkinkan pemerintah daerah berinovasi dalam pelayanan publik, pembangunan infrastruktur, peningkatan SDM, dan pengentasan kemiskinan,” ujarnya.

Wabup juga mengakui bahwa tantangan penguatan fiskal daerah masih cukup besar, mengingat struktur PAD PPU masih didominasi oleh sektor tradisional dan belum sepenuhnya menggambarkan potensi riil ekonomi daerah.

Sementara itu, perubahan kebijakan fiskal nasional serta dinamika hubungan keuangan antara pusat dan daerah menuntut adaptasi yang cepat serta perencanaan yang matang.

Melalui forum FGD ini, Waris berharap tercipta sinergi dan kolaborasi antara pemerintah daerah, pemerintah pusat, serta para pemangku kepentingan lainnya dalam merumuskan langkah-langkah strategis untuk memperkuat koordinasi antarlevel pemerintahan dan mengembangkan potensi ekonomi lokal berbasis sumber daya unggulan daerah.

“Transformasi fiskal harus berjalan seiring dengan transformasi tata kelola pemerintahan yang akuntabel dan berorientasi hasil. Kita perlu memperkuat sinergi antarperangkat daerah, memperbaiki basis data fiskal, dan memperluas ruang inovasi pembiayaan pembangunan, termasuk melalui skema PPP dan CSR,” tambahnya.

Menutup sambutannya, Wabup Waris mengajak seluruh peserta FGD untuk berkontribusi aktif memperkuat kapasitas fiskal daerah. Ia optimistis, dengan komitmen bersama, PPU dapat menjadi daerah yang unggul, sejahtera, dan berdaya saing sebagai gerbang utama Ibu Kota Nusantara.

 

Sumber  : Humas PPU

Editor    : Nanabq

Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

PPU Semarakkan Hari Kesehatan Nasional ke-61 dengan Fun Walk Elder untuk Lansia

10 November 2025 - 17:24 WITA

KAHMI Regional Resmi Ditutup, Bupati PPU dan Kepala OIKN Sepakat Perkuat Sinergi Bangun IKN

10 November 2025 - 16:25 WITA

Pro-Kontra Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, DPRD PPU Soroti Warisan Pembangunan

10 November 2025 - 15:54 WITA

Semangat Hari Pahlawan: Anggota DPRD PPU Serukan Generasi Muda Teladani Keikhlasan Pejuang

10 November 2025 - 14:08 WITA

DPRD PPU Desak Pembenahan Sistem Ketenagakerjaan Pasca-Insiden Maut Proyek Kilang

9 November 2025 - 20:41 WITA

Trending di PENAJAM PASER UTARA