Menu

Mode Gelap
Basuki Hadimuljono dan Jess Dutton Bahas Kolaborasi Infrastruktur Berkelanjutan untuk Ibu Kota Nusantara PUPR PPU Terkendala Pembangunan Infrastruktur di Wilayah Dekat IKN Jaga Kelestarian Lingkungan Lewat Penanaman Pohon di KIPP IKN Delegasi Sabah Kunjungi Ibu Kota Nusantara, Eksplorasi Potensi Investasi dan Kerja Sama Otorita IKN Terima Kunjungan Delegasi Pengusaha Rusia, Bahas Peluang Kerja Sama Pembangunan IKN PPU Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan, Dorong Peningkatan Kapasitas

ADVERTORIAL KOMINFO PPU

Disbudpar PPU Gaungkan Kolaborasi untuk Tingkatkan Pelayanan dan Perekonomian

badge-check


					Foto: Forum Konsultasi Publik (FKP) di Kafe Ozhien, Kelurahan Nipah-Nipah, Kecamatan Penajam, Kabupaten PPU. (Dok: CahayaBorneo/AJI) Perbesar

Foto: Forum Konsultasi Publik (FKP) di Kafe Ozhien, Kelurahan Nipah-Nipah, Kecamatan Penajam, Kabupaten PPU. (Dok: CahayaBorneo/AJI)

PENAJAM – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menggelar Forum Konsultasi Publik (FKP) yang berlokasi di Kafe Ozhien, Kelurahan Nipah-Nipah, Kecamatan Penajam, Kabupaten PPU.

Acara tersebut mengusung tema “Sinergi dan Kolaborasi dalam Meningkatkan Pelayanan terhadap Masyarakat”, yang bertujuan untuk mendorong peningkatan perekonomian daerah.

Kepala Disbudpar PPU, Andi Israwati, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan sektor pariwisata di PPU. Menurutnya, Disbudpar memiliki peran yang berbeda dibandingkan dinas lainnya karena langsung bersentuhan dengan beragam budaya dan atraksi wisata.

“Contohnya seperti Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), karena di situ banyak pelaku usaha,” ujarnya, Rabu (12/11/2025).

Selain itu, ia menambahkan bahwa pihaknya juga memberikan pelayanan kepada kelompok sadar wisata (Pokdarwis). Jika terdapat wisatawan yang datang, maka akan ada pengarahan terkait Standar Operasional Prosedur (SOP).

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa tujuan diadakannya kegiatan tersebut adalah untuk menjaring masukan dan saran dari masyarakat, dengan melibatkan anggaran serta para stakeholder yang akan digunakan untuk mengukur tingkat kepuasan masyarakat.

“Jadi kami tidak hanya sekadar melaksanakan pelayanan, tetapi juga berupaya bagaimana menyampaikan kepada masyarakat mengenai kualitas pelayanan yang kami berikan,” tambahnya.

Ia berharap masyarakat dapat memberikan tanggapan positif terhadap pelayanan yang diberikan, serta memahami peran Disbudpar sebagai penyangga utama di sektor pariwisata dalam menjalankan tugasnya di lapangan. (ADV/CB/AJI)

Reporter   : Aji Yudha

Editor        : Nanabq

Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Saatnya Sawit Menghidupi Rakyat, Bukan Sebaliknya

19 November 2025 - 13:25 WITA

Wabup PPU Terima Kunjungan Ketua PTA Samarinda, Bahas Penguatan Layanan Peradilan Agama

19 November 2025 - 12:18 WITA

Wabup Abdul Waris Dampingi Kajari Sambut Kajati Kaltim di Penajam Paser Utara

19 November 2025 - 12:13 WITA

Mudyat Noor Resmi Pimpin AKPSI 2025–2030, Terpilih dalam Munas II di Jakarta

19 November 2025 - 12:08 WITA

Kartu Penajam Cerdas Resmi Diluncurkan, Siswa Baru 2025 Dapat Bantuan Pendidikan Langsung

17 November 2025 - 16:08 WITA

Trending di ADVERTORIAL KOMINFO PPU