Menu

Mode Gelap
Basuki Hadimuljono dan Jess Dutton Bahas Kolaborasi Infrastruktur Berkelanjutan untuk Ibu Kota Nusantara PUPR PPU Terkendala Pembangunan Infrastruktur di Wilayah Dekat IKN Jaga Kelestarian Lingkungan Lewat Penanaman Pohon di KIPP IKN Delegasi Sabah Kunjungi Ibu Kota Nusantara, Eksplorasi Potensi Investasi dan Kerja Sama Otorita IKN Terima Kunjungan Delegasi Pengusaha Rusia, Bahas Peluang Kerja Sama Pembangunan IKN PPU Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan, Dorong Peningkatan Kapasitas

ADVERTORIAL KOMINFO PPU

Distan PPU Targetkan Peningkatan Signifikan Produksi Padi dengan Bibit Unggul

badge-check


					Foto: Kepala Distan PPU, Andi Trasodiharto (Dok: CahayaBorneo/AJI) Perbesar

Foto: Kepala Distan PPU, Andi Trasodiharto (Dok: CahayaBorneo/AJI)

PENAJAM – Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) memasang target ambisius untuk meningkatkan hasil panen padi tahun ini. Target yang ditetapkan adalah mencapai 4 hingga 5 ton per hektare, sebuah peningkatan signifikan dibandingkan musim tanam sebelumnya.

Upaya ini diwujudkan melalui program penyaluran bantuan bibit padi unggul kepada para petani lokal. Bibit unggul ini merupakan bantuan yang bersumber langsung dari pemerintah pusat, menunjukkan komitmen bersama dalam meningkatkan sektor pertanian di PPU.

Kepala Distan PPU, Andi Trasodiharto, menjelaskan bahwa bibit yang disalurkan adalah varietas Inbrida Padi Sawah Irigasi (Inpari) 32 HDB, yang memiliki label biru sebagai penanda kualitasnya.

Pemilihan varietas ini didasarkan pada hasil pengujian yang menunjukkan kecambah sangat baik dan potensial menghasilkan panen tinggi. Ia optimistis bahwa penggunaan bibit berkualitas ini akan mendongkrak produktivitas secara drastis. Ia menekankan,

“Jika petani melakukan pemupukan dan perawatan secara seimbang, produksi gabah dipastikan bisa meningkat,” ujarnya pada Kamis (13/11/2025).

Pada musim tanam sebelumnya, rata-rata hasil panen padi di PPU hanya berkisar antara 2 hingga 3 ton per hektare. Dengan mengadopsi Inpari 32 HDB, Distan PPU meyakini target peningkatan hingga 4–5 ton per hektare dapat terealisasi, hampir menggandakan hasil panen sebelumnya.

“Program penyaluran bibit unggul ini diharapkan tidak hanya meningkatkan produktivitas padi secara keseluruhan, tetapi juga memberikan keuntungan finansial yang lebih besar serta kesejahteraan bagi seluruh petani di Kabupaten PPU,” imbuhnya.(ADV/CB/AJI)


Reporter   : Aji Yudha

Editor        : Nanabq

Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Permen LHK Nomor 14/2024 Diterapkan di PPU: Pelaku Usaha Wajib Patuh, DLH Siap Bertindak

13 November 2025 - 15:18 WITA

Satgas Pangan Polres PPU Turun ke Pasar: Harga Beras Berangsur Terkendali

13 November 2025 - 14:43 WITA

Diskukmperindag PPU Genjot Sertifikasi Halal UMKM, Jaminan Keamanan Konsumen Diutamakan

13 November 2025 - 13:01 WITA

Fasilitas Kesehatan Kritis Terancam, Banjir Kembali Ancam RSUD RAPB PPU

13 November 2025 - 12:58 WITA

Bupati Mudyat Noor Lepas Kontingen PPU ke PORSENIJAR Kaltim 2025

12 November 2025 - 18:44 WITA

Trending di PENAJAM PASER UTARA