PENAJAM — Gerakan solidaritas masyarakat turut berperan aktif di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU). Bupati PPU Mudyat Noor didampingi Wakil Bupati PPU, Abdul Waris Muin, secara resmi menerima donasi senilai hampir Rp30 juta dari Aliansi Pemuda dan Masyarakat PPU untuk disalurkan kepada korban banjir dan longsor di wilayah Sumatera.
Penyerahan berlangsung di halaman Kantor Bupati PPU Kilometer 09, Nipah-Nipah, Senin (10/12/2025).
Donasi tersebut diserahkan langsung oleh Koordinator Aliansi Pemuda dan Masyarakat PPU, Ega Rahmadhani, bersama perwakilan organisasi pemuda dan komunitas yang terlibat dalam aksi kemanusiaan ini. Bantuan meliputi sekitar Rp28 juta dana tunai serta satu truk logistik berisi pakaian layak pakai, perlengkapan sekolah, barang kebutuhan harian, dan bahan konsumsi.
Bupati PPU Mudyat Noor menyampaikan apresiasi mendalam atas kepedulian yang ditunjukkan para pemuda dan masyarakat. Ia menilai bahwa gerakan sosial tersebut membuktikan bahwa semangat gotong royong masih sangat kuat di tengah masyarakat PPU.
“Atas nama pemerintah daerah, saya menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada para pemuda dan seluruh masyarakat yang telah berpartisipasi. Bantuan ini akan segera kami salurkan melalui BPBD PPU, bekerja sama dengan pemerintah daerah di wilayah terdampak bencana,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa penyaluran bantuan akan mengikuti mekanisme resmi pemerintah agar akuntabel dan tepat sasaran. Bantuan logistik akan dikirim secara langsung, sementara dana tunai diproses melalui jalur resmi pemerintah daerah.
Mudyat Noor berharap bantuan tersebut tidak hanya menjadi simbol solidaritas, tetapi juga membawa manfaat nyata bagi masyarakat yang sedang menghadapi bencana.
“Musibah bisa menimpa siapa saja. Karena itu kita harus terus memupuk rasa peduli, baik terhadap warga di PPU maupun saudara-saudara kita di daerah lain,” tambahnya.
Aksi penggalangan dana yang digagas Aliansi Pemuda dan Masyarakat PPU ini menjadi bentuk nyata kepedulian generasi muda terhadap situasi bencana nasional. Selain menyalurkan donasi, kegiatan tersebut juga menjadi wadah memperkuat jejaring dan kolaborasi pemuda dalam aksi sosial kemanusiaan.
Koordinator Aliansi, Ega Rahmadhani, menjelaskan bahwa penggalangan dana berlangsung sejak 1 hingga 7 Desember 2025. Kegiatan ini melibatkan berbagai organisasi, seperti GMNI, KAHMI, HMI, FKMK PPU dan Balikpapan, Pramuka SMA 5 PPU, serta IKS PI.
“Selama satu minggu penggalangan, terkumpul sekitar Rp28 juta dan satu truk logistik. Jika dinilai keseluruhan, total bantuan mendekati Rp30 juta,” ungkapnya.
Ega menambahkan bahwa proses penggalangan terpusat di depan Kantor Kelurahan Petung. Dukungan dari Lurah Petung, Ahmad Fitriadi, sangat membantu kelancaran kegiatan.
“Beliau menyediakan tenda dan konsumsi untuk para relawan. Kami berharap bantuan ini dapat segera diterima masyarakat di Sumatera dan sedikit meringankan beban mereka. Ini bentuk kepedulian kami bahwa mereka tidak menghadapi bencana ini sendirian,” pungkasnya. (CB/Rilis)
Sumber : Humas PPU
Editor : Nanabq
Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!







