PASER – Bupati Paser Fahmi Fadli meresmikan pasar Desa Petangis di kecamatan Batu Engau, Jum’at (13/09/24). Turut hadir dalam
Kegiatan tersebut kepala perangkat daerah, camat , dan masarakat setempat.
“Selamat atas dibukanya pasar yang ada di desa Petangis ini sebagai tempat untuk jual beli, baik itu bahan-bahan makanan, bahan pokok, pangan dan sebagainya,” kata Bupati.
Bupati mengatakan, keberadaan pasar Petangis dapat membangkitkan pertumbuhan ekonomi masyarakat.
“Saya juga bincang-bincang dengan pengawal pasar, ada retribusi yang ditarik baik dari penjual, kemudian ada pendapatan juga yang dapat dari parkir dan penggunaan fasilitas toilet. Ini semua sedikit banyaknya dapat membantu pemasukan buat desa,” sebut Bupati.
Berkaitan dengan bantuan khususnya kepada masyarakat, lanjut Bupati, diberikan secara bertahap. Pemkab Paser juga tetap melanjutkan pembangunan infrastruktur di desa.
Ia mencontohkan pembangunan pasar di kecamatan tetap dilakukan karena penting untuk menunjang perekonomian masyarakat. Pemkab Paser juga akan memberikan satu ambulans per kecamatan untuk kepentingan operasional layanan kesehatan.
“Kami membenahi kekurangan-kekurangan atau mungkin sarana-parasarana yang masih belum memadai,” ucap Bupati.
Sekretaris Desa Petangis, Zulvian Pratama mengatakan pasar di Desa Petangis merupakan salah satu aksi paling nyata perputaran kegiatan ekonomi di desa itu. Dengan masih hidupnya pasar tradisional ini, tentunya dapat memberikan kontribusi dalam pertumbuhan ekonomi di desa kami.
“Daya beli masyarakat cukup besar karena mereka tetap memilih berbelanja di pasar tradisional dengan harga yang tetap terjangkau dengan berbagai macam jenis yang dijual,” katanya.
Zulvian mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Paser dan pihak-pihak yang telah membantu Desa Petangis seperti perusahaan yang beroperasi di desa itu.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Bupati Paser, atas segala upayanya dapat memberikan kontribusi untuk melakukan Pembangunan di Desa petangis, dan juga kepada pihak perusahaan
yang telah rela memberikan bantuan,” ujarnya. (CB02/05)