Menu

Mode Gelap
Basuki Hadimuljono dan Jess Dutton Bahas Kolaborasi Infrastruktur Berkelanjutan untuk Ibu Kota Nusantara PUPR PPU Terkendala Pembangunan Infrastruktur di Wilayah Dekat IKN Jaga Kelestarian Lingkungan Lewat Penanaman Pohon di KIPP IKN Delegasi Sabah Kunjungi Ibu Kota Nusantara, Eksplorasi Potensi Investasi dan Kerja Sama Otorita IKN Terima Kunjungan Delegasi Pengusaha Rusia, Bahas Peluang Kerja Sama Pembangunan IKN PPU Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan, Dorong Peningkatan Kapasitas

ADVERTORIAL KOMINFO PPU

Keamanan Siber Jadi Prioritas, Diskominfo PPU Jalin Kerja Sama dengan BSSN

badge-check


					Foto: Kepala Bidang Aplikasi Informatika dan Persandian (Aptika) Diskominfo PPU, Syafruddin Lamato. (DOK. CahayaBorneo.com) Perbesar

Foto: Kepala Bidang Aplikasi Informatika dan Persandian (Aptika) Diskominfo PPU, Syafruddin Lamato. (DOK. CahayaBorneo.com)

PENAJAM – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terus berupaya meningkatkan kualitas layanan publik melalui pengembangan aplikasi berbasis teknologi informasi. 

Saat ini, terdapat empat aplikasi unggulan yang telah berada di bawah naungan Diskominfo PPU, yaitu E-Office, SIMPERJADIN, Sim Pesan, dan eLPDB.

Kepala Bidang Aplikasi Informatika dan Persandian (Aptika) Diskominfo PPU, Syafruddin Lamato, menjelaskan bahwa pihaknya tengah berupaya mengintegrasikan seluruh aplikasi tersebut ke dalam satu server pusat milik Diskominfo. Langkah ini dilakukan untuk memudahkan pengelolaan dan meningkatkan keamanan data.

“Kami menyadari pentingnya keamanan data dalam era digital saat ini. Oleh karena itu, kami bekerja sama erat dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk memastikan keamanan seluruh aplikasi yang kami kelola,” ujarnya Selasa (15/10/2024).

Ia menjelaskan bahwa BSSN, sebagai lembaga yang berwenang dalam bidang keamanan siber, secara berkala melakukan audit dan evaluasi terhadap sistem keamanan aplikasi yang dikelola oleh Diskominfo PPU. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya serangan siber seperti peretasan yang dapat membahayakan data pengguna.

“BSSN memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga keamanan aplikasi kami. Mereka akan segera melakukan tindakan jika ada indikasi adanya ancaman atau serangan siber,” tambahnya.

Salah satu contoh nyata dari peran BSSN adalah ketika terjadi gangguan pada website JDIH Diskominfo PPU beberapa waktu lalu. Saat itu, muncul iklan judi online secara tiba-tiba di halaman website. Berkat respon cepat BSSN, gangguan tersebut dapat segera diatasi dan data pengguna terjamin keamanannya.

Syafruddin juga mengingatkan kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten PPU untuk memanfaatkan aplikasi yang telah disediakan oleh Diskominfo PPU. Dengan demikian, proses pelayanan publik dapat menjadi lebih efektif dan efisien.

“Kami berharap dengan adanya aplikasi-aplikasi ini, masyarakat dapat dengan mudah mengakses layanan publik yang dibutuhkan. Selain itu, kami juga berharap dapat terus meningkatkan kualitas layanan kami di masa mendatang,” tutupnya. (ADV/CB/AJI)

Tim Redaksi CahayaBorneo.com

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Kejurnas Pickleball 2025 Resmi Dibuka, Bupati PPU Pukul Bola Pertama

13 Desember 2025 - 11:48 WITA

Kepengurusan KAHMI PPU Periode 2025–2030 Resmi Dilantik, Indrayani Pimpin Presidium

13 Desember 2025 - 10:57 WITA

Sat Binmas Polres PPU Gelar Pelatihan Peningkatan Kemampuan Satpam dan Dishub

12 Desember 2025 - 13:11 WITA

Harga Pangan di PPU Merangkak Naik Jelang Nataru

12 Desember 2025 - 12:41 WITA

Selamatkan Habitat Bekantan, 200 Pohon Perpak Ditanam di Sungai Tunan

11 Desember 2025 - 19:43 WITA

Trending di PENAJAM PASER UTARA