Menu

Mode Gelap
Basuki Hadimuljono dan Jess Dutton Bahas Kolaborasi Infrastruktur Berkelanjutan untuk Ibu Kota Nusantara PUPR PPU Terkendala Pembangunan Infrastruktur di Wilayah Dekat IKN Jaga Kelestarian Lingkungan Lewat Penanaman Pohon di KIPP IKN Delegasi Sabah Kunjungi Ibu Kota Nusantara, Eksplorasi Potensi Investasi dan Kerja Sama Otorita IKN Terima Kunjungan Delegasi Pengusaha Rusia, Bahas Peluang Kerja Sama Pembangunan IKN PPU Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan, Dorong Peningkatan Kapasitas

ADVERTORIAL DPRD PPU

Anggota DPRD PPU Jamaludin Buka Suara: Sampah Bukan Tanggung jawab Masyarakat Saja 

badge-check


					Foto: Kegiatan bersih bersih sampah dalam rangka HPSN yang dilaksanakan di pantai Tanjung Jumlai (Dok : istimewa). Perbesar

Foto: Kegiatan bersih bersih sampah dalam rangka HPSN yang dilaksanakan di pantai Tanjung Jumlai (Dok : istimewa).

PENAJAM – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) bersama dengan Forkopimda Provinsi, Forkopimda PPU, TNI, Polri, Sekolah, Komunitas, Penggiat sampah, Bank Sampah, dan Lain lain melaksanakan bersih bersih pantai dalam memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) bertemakan “kolaborasi untuk Indonesia bersih” yang diselenggarakan di Pantai Tanjung Jumlai pada, Minggu, (23/2/2025).

Kegiatan ini diikuti sebanyak 869 orang dengan total sampah yang telah diperoleh sebanyak 763.6 KG dengan sampah organik sebanyak 373.4 KG, anorganik sebanyak 49.6 KG, dan sampah Residu 350.6 KG.

Anggota DPRD PPU, Jamaludin mengatakan, nantinya sampah sampah ini akan disortir ke beberapa pembuangan sampah, seperti sampah organik akan di sortir ke Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS3R), sampah anorganik akan diberikan ke Bank Sampah Induk (BSI), dan sampah Residu akan diberikan ke Tempat Pemrosesan Akhir (TPA).

“Saya sangat mensyukuri dengan adanya kegiatan ini, dikarenakan kegiatan ini sangat positif bagi masyarakat, karena dapat mengedukasi bahwa pentingnya kebersihan lingkungan, karena selain enak dipandang, dan dapat memberikan kesan kenyamanan,” ujarnya.

Yang mana Jamaludin sangat mensyukuri dengan ditetapkannya destinasi pantai Tanjung Jumlai sebagai salah satu titik kegiatan bersih bersih pantai dalam rangka HPSN.

“Kenapa pantai Tanjung Jumlai yang dipilih sebagai tempat bersih bersih pantai, karena setiap tahunnya ada banyak sekali pengunjung yang datang mau itu penggunaan lokal maupun pengunjung yang dari luar daerah,” ungkapnya.

Ia berharap terkhusus untuk Pemerintah Daerah (Pemda) bahwa kegiatan ini perlu disadari karena persoalan sampah bukan hanya tanggung jawab masyarakat saja tetapi juga harus ada keterlibatan pemerintah setempat.

“Karena ada banyak sekali yang harus diedukasi dan diberi pemahaman akan pentingnya sampah, karena sampah bukan hanya sebuah kotoran tetapi juga barang yang bisa didaur ulang menjadi kerajinan yang memiliki harga jual,” pungkasnya. (CB/AJI)

Tim Redaksi CahayaBorneo.com

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Tingkatkan Produksi Pangan, Distan PPU Jemput Bola Bangun SPBU di Desa Sebakung Jaya

28 November 2025 - 13:32 WITA

Podcast Sampul Sayyid Bedah Masalah Air: Ketika Warga PPU Lelah Menanti Air Bersih

28 November 2025 - 13:28 WITA

Proyek TK Negeri Pembina 3 Capai Final, Siap Tampung Siswa Tahun Ajaran Baru

28 November 2025 - 13:20 WITA

Perumda AMDT PPU Koneksikan Jaringan WTP Lawe-Lawe dan Waru Tahun Depan

28 November 2025 - 13:16 WITA

Panahan PPU Lampaui Target di POPDA XVII Kaltim, Raih Tujuh Emas

28 November 2025 - 13:12 WITA

Trending di OLAHRAGA