Menu

Mode Gelap
Basuki Hadimuljono dan Jess Dutton Bahas Kolaborasi Infrastruktur Berkelanjutan untuk Ibu Kota Nusantara PUPR PPU Terkendala Pembangunan Infrastruktur di Wilayah Dekat IKN Jaga Kelestarian Lingkungan Lewat Penanaman Pohon di KIPP IKN Delegasi Sabah Kunjungi Ibu Kota Nusantara, Eksplorasi Potensi Investasi dan Kerja Sama Otorita IKN Terima Kunjungan Delegasi Pengusaha Rusia, Bahas Peluang Kerja Sama Pembangunan IKN PPU Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan, Dorong Peningkatan Kapasitas

ADVERTORIAL KOMINFO PPU

Marak Modus Penipuan Aktivasi IKD, Disdukcapil PPU Beri Peringatan Keras

badge-check


					Foto : Kepala Bidang Pencatatan Sipil Disdukcapil PPU, Dony Ariswanto,(Dok : CahayaBorneo/AJI) Perbesar

Foto : Kepala Bidang Pencatatan Sipil Disdukcapil PPU, Dony Ariswanto,(Dok : CahayaBorneo/AJI)

PENAJAM– Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) himbau masyarakat untuk ekstra hati-hati terhadap modus penipuan yang menawarkan bantuan aktivasi atau pendaftaran Identitas Kependudukan Digital (IKD). Meski kasusnya jarang di Penajam Paser Utara (PPU), tetapi kasus ini di telah menerima laporan terkait praktik serupa.

Kepala Bidang Pencatatan Sipil Disdukcapil PPU, Dony Ariswanto, mengungkapkan bahwa ada laporan yang masuk, meskipun korban belum sempat membuat laporan resmi. Dony menegaskan bahwa Disdukcapil maupun Direktorat Jenderal (Dirjen) Dukcapil tidak pernah menghubungi masyarakat melalui aplikasi WhatsApp untuk menawarkan bantuan pendaftaran IKD.

“Kami informasikan kepada masyarakat bahwa Disdukcapil sama Dirjen Dukcapil tak pernah menelepon secara pribadi melalui WA kepada penduduk untuk melakukan aktivasi IKD. Jadi kalau dalam bentuk surat dan telepon itu jelas penipuan,” tegasnya.

Lebih lanjut, Dony menekankan bahwa seluruh pelayanan Adminduk (Administrasi Kependudukan) yang diberikan oleh Disdukcapil adalah gratis, tanpa pungutan biaya sedikit pun. Hal ini berlaku untuk semua layanan, termasuk pembuatan Kartu Identitas Anak (KIA), Kartu Tanda Penduduk (KTP), Akta Kelahiran, Kematian, dan lainnya.

Masyarakat diimbau untuk tidak mudah percaya apabila dihubungi oleh pihak yang mengatasnamakan lembaga kependudukan dan pencatatan sipil, terutama jika mereka menawarkan bantuan aktivasi IKD. Hal ini penting untuk menghindari penyalahgunaan identitas pribadi.

“Keamanan data pribadi sangat penting, maka dari itu apabila masyarakat hendak mendapatkan layanan aktivasi IKD lebih baik langsung datang ke kantor Disdukcapil atau via video call dengan layanan resmi Adminduk kabupaten/kota,” jelas Dony.

Disdukcapil PPU menyatakan akan mengambil langkah tegas apabila kembali menemukan praktik penipuan terkait Adminduk.

“Nanti kalau memang ada temuan lagi bakal kita kirim surat ke siber pungli,” pungkasnya. (ADV/CB/AJI)

 

 

Reporter   : Aji Yudha

Editor        : Nanabq

Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!

 

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Saatnya Sawit Menghidupi Rakyat, Bukan Sebaliknya

19 November 2025 - 13:25 WITA

Wabup PPU Terima Kunjungan Ketua PTA Samarinda, Bahas Penguatan Layanan Peradilan Agama

19 November 2025 - 12:18 WITA

Wabup Abdul Waris Dampingi Kajari Sambut Kajati Kaltim di Penajam Paser Utara

19 November 2025 - 12:13 WITA

Mudyat Noor Resmi Pimpin AKPSI 2025–2030, Terpilih dalam Munas II di Jakarta

19 November 2025 - 12:08 WITA

Kartu Penajam Cerdas Resmi Diluncurkan, Siswa Baru 2025 Dapat Bantuan Pendidikan Langsung

17 November 2025 - 16:08 WITA

Trending di ADVERTORIAL KOMINFO PPU