Menu

Mode Gelap
Basuki Hadimuljono dan Jess Dutton Bahas Kolaborasi Infrastruktur Berkelanjutan untuk Ibu Kota Nusantara PUPR PPU Terkendala Pembangunan Infrastruktur di Wilayah Dekat IKN Jaga Kelestarian Lingkungan Lewat Penanaman Pohon di KIPP IKN Delegasi Sabah Kunjungi Ibu Kota Nusantara, Eksplorasi Potensi Investasi dan Kerja Sama Otorita IKN Terima Kunjungan Delegasi Pengusaha Rusia, Bahas Peluang Kerja Sama Pembangunan IKN PPU Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan, Dorong Peningkatan Kapasitas

PENAJAM PASER UTARA

Dari Pentol Udang hingga Terasi: UMKM Jenebora Siap Tembus Pasar Lebih Luas

badge-check


					Foto: Lurah Jenebora, Heru (Dok: CahayaBorneo/AJI) Perbesar

Foto: Lurah Jenebora, Heru (Dok: CahayaBorneo/AJI)

PENAJAM — Seminar Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang dilaksanakan oleh Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) di Desa Jenebora, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), sukses digelar.

Lurah Jenebora, Heru, menyampaikan bahwa baru tahun ini dilaksanakan seminar UMKM di daerahnya, dan pesertanya kebanyakan dihadiri oleh pelaku usaha sendiri.

“Padahal kemarin itu kami sasarannya bertuju kepada anak muda yang baru saja tamat sekolah SMA atau SMK, tapi kebanyakan yang hadir ibu-ibu ya alhamdulillah juga,” ungkapnya pada Senin (14/7/2025).

Dengan adanya seminar tersebut, ia berharap agar UMKM yang ada di Desa Jenebora bisa naik kelas. Hal ini karena produk-produk yang dihasilkan sangat banyak seperti pentol udang, terasi, kerupuk udang, dan masih banyak lagi.

Saat ini, produk yang sangat dikenal di Jenebora merupakan produk terasi dan kerupuk udang. Ada banyak sekali orang yang mencari-cari terasi khas buatan masyarakat Jenebora karena memiliki bau dan rasa yang khas.

“Cuman kemarin kami sempat minta kepada perusahaan yang dekat dengan Desa Jenebora untuk bantuan CSR kemasan kerupuk udang, karena biar lebih menarik,” terangnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa sudah menjalankan PKK bersama dengan mahasiswa KKN dalam membuat kemasan produk terasi dan kerupuk menggunakan digital printing.

Akan tetapi, pada saat mahasiswa KKN telah selesai melaksanakan tugasnya, mereka lupa untuk memberikan file hasil desain. Oleh karena itu, Kelurahan Jenebora kebingungan.

“Mudah-mudahan, dengan adanya KKN yang baru ini yaitu hari selesai kita penerimaannya, dan juga program mereka juga di digital printing untuk marketing, ya mudah-mudahan mereka bisa dibuatkan lagi untuk kemasan yang lebih bagus,” pungkasnya.

Reporter   : Aji Yudha

Editor        : Nanabq

Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

Bupati PPU Terima 405 Mahasiswa KKN Unmul, Dorong Kolaborasi Bangun Daerah

15 Juli 2025 - 19:38 WITA

Diskominfo PPU Gencarkan Sosialisasi Monev demi Wujudkan Pemerintahan yang Informatif dan Transparan

15 Juli 2025 - 14:29 WITA

Pangdam VI/Mulawarman Hadiri Malam Ta’aruf Penuh Keakraban di MTQ ke-45 Kaltim

15 Juli 2025 - 14:18 WITA

Satlantas Polres PPU Gencarkan Edukasi Lalu Lintas di Sekolah dalam Operasi Patuh Mahakam 2025

15 Juli 2025 - 13:20 WITA

DLH PPU Gencar Dorong Sekolah Ikuti Program Adiwiyata Demi Budaya Lingkungan Berkelanjutan

15 Juli 2025 - 10:30 WITA

Trending di ADVERTORIAL KOMINFO PPU