Menu

Mode Gelap
Basuki Hadimuljono dan Jess Dutton Bahas Kolaborasi Infrastruktur Berkelanjutan untuk Ibu Kota Nusantara PUPR PPU Terkendala Pembangunan Infrastruktur di Wilayah Dekat IKN Jaga Kelestarian Lingkungan Lewat Penanaman Pohon di KIPP IKN Delegasi Sabah Kunjungi Ibu Kota Nusantara, Eksplorasi Potensi Investasi dan Kerja Sama Otorita IKN Terima Kunjungan Delegasi Pengusaha Rusia, Bahas Peluang Kerja Sama Pembangunan IKN PPU Hadapi Tantangan Ketenagakerjaan, Dorong Peningkatan Kapasitas

Advertorial DPRD Kaltim

Banjir Segah, DPRD Kaltim Syarifatul Sya’diah Soroti Penyebab Ekologis

badge-check


					Foto: Anggota DPRD Kaltim, Syarifatul Sya’diah (Dok. Istimewa) Perbesar

Foto: Anggota DPRD Kaltim, Syarifatul Sya’diah (Dok. Istimewa)

SAMARINDA – Syarifatul Sya’diah, anggota DPRD Kalimantan Timur, menyoroti masalah ekologis di balik banjir yang melanda Kecamatan Segah, Kabupaten Berau.

Ia menjelaskan bahwa banjir besar tersebut terjadi akibat meluapnya sejumlah sungai di kawasan hulu Berau, termasuk Sungai Segah dan Sungai Kelay.

“Air dari Kelay meluap hingga ke Segah, dan ini yang menyebabkan banjir besar terjadi. Ini bukan hanya soal hujan, tapi juga soal kondisi sungai yang perlu dievaluasi,” ujarnya, Rabu (28/5/2025).

Menurut Syarifatul, selain penanganan cepat bagi korban terdampak, pemerintah daerah dan pihak terkait juga harus merancang langkah jangka panjang untuk pengelolaan sungai dan lingkungan di sekitar daerah aliran sungai (DAS).

“Ini harus jadi catatan serius. Kita tidak bisa hanya menunggu banjir datang, lalu menyalurkan bantuan. Perlu langkah mitigasi berbasis data dan perencanaan yang berkelanjutan,” tegas politisi Partai Golkar tersebut.

Meski begitu, Syarifatul tetap mengapresiasi respons cepat Pemerintah Kabupaten Berau dalam menyalurkan bantuan bagi masyarakat terdampak.

Ia menambahkan, hingga saat ini bantuan sudah mulai diterima warga di Segah, dan komunikasi dengan pemerintah daerah terus ia lakukan secara aktif untuk memantau kondisi di lapangan.

Di akhir, Syarifatul menekankan bahwa bencana alam semestinya menjadi momentum untuk mengevaluasi pembangunan yang berbasis lingkungan.

“Kita harus belajar dari musibah ini. Bukan hanya mengobati dampaknya, tapi juga menyelesaikan akar penyebabnya,” pungkasnya. (ADV/CB/NN)

 

 

 

 

Editor : Nanabq

Dapatkan breaking news dan berita pilihan langsung di ponselmu!
Gabung sekarang di WhatsApp Channel resmi Cahayaborneo.com:
https://whatsapp.com/channel/0029VaeJ8yD6GcGMHjr5Fk0D
Pastikan WhatsApp sudah terinstal, ya!

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Baca Lainnya

H Baba Dorong Generasi Muda Kaltim Seimbangkan Karier Digital dan Pendidikan

20 Agustus 2025 - 00:31 WITA

DPRD Kaltim Minta BPJS dan Pemda Benahi Layanan JKN, Akibat Cakupan UHC Menurun

15 Agustus 2025 - 21:34 WITA

Agusriansyah Ridwan Dorong Generasi Muda Kaltim Meneladani Nilai Luhur Pemuda Pendahulu

15 Agustus 2025 - 00:18 WITA

Wakil Ketua DPRD Kaltim Tegaskan Pentingnya Kolaborasi Tangani Narkoba demi Pembangunan SDM

14 Agustus 2025 - 16:19 WITA

Damayanti: Jangan Biarkan Anak Muda Terkubur dalam Gawai

13 Agustus 2025 - 16:52 WITA

Trending di Advertorial DPRD Kaltim